Jelang Bulan Suci Ramadhan, Aktivitas Warung Remang-remang di Cipatat KBB Dipantau
BANDUNG BARAT, iNews.id - Satpol PP Kabupaten Bandung Barat (KBB) mewaspadai keberadaan warung remang-remang yang kerap dijadikan tempat mangkal Pekerja Seks Komersial (PSK).
Pengawasan akan semakin diintensifkan terutama menjelang memasuki bulan Ramadhan, yang dikhawatirkan bisa mengganggu kekhusyukan masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa.
"Jelang Ramadhan kami intensifkan patroli dan pengawasan warung remang-remang yang kerap dijadikan tempat mangkal para PSK. Khususnya yang berada di Kecamatan Cipatat dan Cikalongwetan," kata Kepala Satpol PP KBB Asep Sehabudin, Kamis (24/3/2022).
Asep Sehabudin menyatakan, dua wilayah tersebut menjadi perhatian utama karena, beberapa waktu lalu pihaknya sempat mengamankan belasan PSK yang kedapatan sedang melayani pria hidung belang. Dikhawatirkan praktik tersebut masih terjadi yang dikhawatirkan merusak suasana Ramadhan.
Selama bulan suci Ramadhan tidak boleh ada kegiatan seperti itu. Untuk itu guna memastikan suasana kondusif, pihaknya akan kembali melaksanakan razia PSK yang kerap mangkal di warung remang-remang tersebut. Jika masih ada yang mangkal, maka akan langsung diamankan.
"Kalau masih ada yang mangkal, kami akan razia dan mereka akan didata diberikan pembinaan, serta direhabilitasi ke panti di daerah Cirebon," ujar Asep Sehabudin.
Menurut Kasatpol PP KBB, para PSK yang kerap menjajakan diri di KBB itu kebanyakan warga dari luar daerah seperti Cianjur, Sumedang, maupun Cirebon yang terhimpit masalah ekonomi. Mereka kerap menjajakan diri melalui aplikasi chatting.
Selain manfaatkan warung remang-remang mereka juga kerap menjajakan diri di kosan. "Sekarang kan teknologi berkembang, mereka lebih mudah dalam bertransaksi (menjajakan diri). Makanya kami meminta masyarakat untuk turut melakukan pengawasan, dan melapor ke kami jika melihat ada praktik prostitusi," tutur Kasatpol PP.
Editor: Agus Warsudi