Jadi Venue Piala Dunia U-20, Stadion Si Jalak Harupat telah Ditata

BANDUNG, iNews.id - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bandung telah menata Stadion Si Jalak Harupat agar layak digunakan sebagai venue Piala Dunia Usia  20 (U-20) pada 2023. 

Kadispora Kabupaten Bandung Marlan Nirsyamsu mengatakan, lapangan sepak bola termegah dan berstandar internasional yang dikelola Dispora Kabupaten Bandung telah ditinjau langsung oleh Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan dan Bupati Bandung M Dadang Supriatna pada 2021. 

Baca Juga

Keren, Kabupaten Bandung Ditunjuk FIFA Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Bahkan pada November-Desember 2021, kata Marlan, stadion ini telah diuji coba kelayakannya untuk menggelar turnamen nasional. Saat itu, Ketum PSSI melihat langsung kondisi lapangan saat digunakan pertandingan uji coba digelar.

"Pertandingan sekaligus uji coba kelayakan stadion berkapasitas 35.000 lebih penonton ini dilaksanakan sebagai persiapan menjadi venue tuan rumah FIFA World Cup 2023 usia 20 pada 2023. Penilaian Ketua Umum PSSI, Stadion Si Jalak Harupat sangat layak jadi tuan rumah," kata Kadispora Kabupaten Bandung, Selasa (1/2/2022).

Baca Juga

Polisi Kantongi Identitas dan Buru 4 Pencuri Bersenjata Pistol di TKI Bandung

Untuk layak menjadi venue Piala Dunia U-20 pada 2023, ujar Marlan, Dispora Kabupaten Bandung melakukan berbagai perbaikan dan penataan Stadion Si Jalak Harupat. "Penetapan Stadion Si Jalak Harupat sebagai venue Piala Dunia U-20 pada 2023 telah terbit berupa SK (surat keputusan) FIFA, Keputusan Presiden (Kepres), dan Instruksi Presiden (Inpres) penunjukan Stasion Si Jalak Harupat menjadi tuan rumah," ujar Marlan.

Baca Juga

4 Pencuri Satroni Rumah Kosong di TKI Bandung, Pelaku Todongkan Pistol ke Warga

Diketahui, Stadion Si Jalak Harupat merupakan lapangan sepak bola kebanggaan warga Kabuapten Bandung. Stadion yang berada di Kecamatan Kutawaringin ini dijadikan tempat final Liga Indonesia dan venue Asian Games, Pekan Olahraga Nasional (PON), dan home base Persib Bandung saat bertanding. 

Diberitakan sebelumnya, Federation International de Football Association (FIFA) menunjuk Kabupaten Bandung sebagai tuan rumah Piala Dunia usia 20 tahun pada 2023. Pemerintah setempat tak menyia-nyiakan kesempatan itu untuk meningkatkan citra Kabupaten Bandung di mata internasional.

Baca Juga

2 Pendaki Dikabarkan Hilang di Gunung Malabar Bandung, Diduga Tersesat

Berbagai persiapan terus dikebut sejak tahun lalu terutama penataan dan pengelolaan Stadion Si Jalak Harupat di Kecamatan Kutawaringin. Status stadion kebanggaaan warga Bandung itu pun akan diubah pengelolaannya oleh pihak ketiga. 

Baca Juga

Di Majalaya Bandung Ada Nenek Jadi Anggota Ormas GMBI, Ini Tampangnya

Pemkab Bandung juga memanfaatkan ajan Piala Dunia 2023 sebagai ajang promosi produk UMKM lokal kepada dunia. Dengan begitu, terdapat efek positif dalam meningkatkan perekonomian masyarakat.

Bupati Bandung, M Dadang Supriatna, mengatakan, menjadi tuan rumah piala dunia harus dimanfaatkan sebaik mungkin terutama untuk meningkatkan  perekonomian masyarakat.

"Pemkab dan serta Dispora juga merancang agar pengelolaan Stadion Si Jalak Harupat dikelola oleh pihak ketiga. Pengelolaan sebelumnya telah sukses digunakan untuk Asia Games serta event internasional lainnya," kata Dadang, Selasa (1/2/2022).

Stadion dengan kapasitas kursi penonton di Stadion Si Jalak Harupat sekitar 35.000 ini juga memiliki sejumlah kelebihan lain. Di antaranya dekat dengan akses Tol Soroja. Ditambah dengan pemandangan asri serta dekat lokasi objek wisata.

Editor: Agus Warsudi