Ini Nama Calon Pj Wali Kota Bandung, 2 Birokrat dan 1 Akademisi
BANDUNG, iNews.id - DPRD Kota Bandung mengajukan tiga nama kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk diusulkan menjadi penjabat (Pj) Wali Kota Bandung. Dua nama tersebut berasal dari kalangan birokrat dan satu lainnya seorang akademisi.
Dua birokrat adalah Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna dan asisten daerah (Asda) Setda Pemprov Jabar Dedi Supandi. Sedangkan satu nama lainnya merupakan guru besar Universitas Padjadjaran (Unpad) Prof Muradi.
Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Kurnia Solihat mengatakan, tiga nama tersebut didapat setelah pimpinan DPRD menggelar rapat bersama pimpinan fraksi. Pertemuan tersebut telah menghasilkan empat nama yang akan diajukan kepada Kemendagri untuk diusulkan sebagai Pj Wali Kota Bandung.
Namun, sesuai peraturan Mendagri, DPRD hanya dapat mengusulkan tiga orang, sehingga satu nama batal diajukan. Tersisa tiga nama yaitu Dedi Supandi, Ema Sumarna dan Muradi.
Kurnia mengutarakan, pengajuan usulan tersebut sudah dikirim ke Kemendagri. Dia menyebut usulan nama yang dapat diajukan sebagai Pj Wali Kota Bandung harus eselon 2 sehingga nama Ema Sumarna masuk karena hanya sendiri yang berstatus eselon 2.
Selain itu, nama Dedi Supandi masuk ke dalam usulan pengajuan karena yang bersangkutan pernah menjabat di Pemkot Bandung sehingga paham kondisi Kota Bandung. Termasuk Prof Muradi yang pernah menjadi tim percepatan pembangunan di Pemkot Bandung.
"Intinya mengusulkan orang-orang yang paham Kota Bandung dan bisa bekerja sama dengan kita, paham Kota Bandung," katanya.
Dia mengatakan, nantinya Kemendagri yang menentukan siapa yang bakal memegang pucuk pimpinan di Kota Bandung. Keputusan tersebut akan keluar sebelum masa jabatan Wali Kota Bandung habis pada 21 September.
Editor: Asep Supiandi