Imbas Macan Tutul Belum Tertangkap, Pekerja Lembang Park and Zoo Dirumahkan

BANDUNG BARAT, iNews.id - Karyawan Lembang Park and Zoo, Kabupaten Bandung Barat, dirumahkan sementara imbas kaburnya macan tutul dari kandang karantina di objek wisata tersebut, Kamis (28/8/2025) lalu.

Hingga kini, macan tutul yang sebelumnya ditangkap di Kuningan, Jawa Barat, itu belum berhasil ditangkap. Ditengarai macan tutul berusia tiga tahun itu telah kabur kawasan hutan Gunung Tangkuban Parahu. 

Baca Juga

BBKSDA Perluas Pencarian Macan Tutul hingga Hutan Gunung Tangkuban Parahu

"Lembang Park and Zoo masih tutup demi keamanan. Sepinya aktivitas dan operasional ini membuat sebagian karyawan terpaksa di rumahkan sementara waktu," kata Humas Lembang Park and Zoo, Miftah Setiawan, Selasa (9/9/2025).

Diakuinya, saat kondisi normal Lembang Park and Zoo selalu ramai dikunjungi wisatawan terutama pada libur akhir pekan. Namun kini seperti tidak ada kehidupan, bahkan pada momen libur panjang Maulid Nabi, tanggal 5-7 September 2025 juga berlalu begitu saja. "Kerugiannya signifikan sekali, tapi fokus kami adalah bagaimana menanggulangi insiden ini hingga tuntas,” ucapnya. 

Baca Juga

Heboh Macan Tutul Lepas dari Kandang di Bandung, Ini Kata Pengelola Lembang Park

Terkait karyawan yang di rumahkan, pihaknya menyebutkan, jika kebijakan ini sifatnya sementara. Para pekerja itu akan dipanggil dan bekerja kembali saat objek wisata kembali dibuka.

Hal ini semata-mata untuk kebaikan dan keamanan bersama, meskipun belum ada kepastian kapan Lembang Park and Zoo akan kembali di buka. "Soal itu (buka) masih menunggu arahan lebih lanjut dari pimpinan dan instansi terkait. Jadi belum bisa dipastikan," ucapnya.

Ditanya soal proses pencarian Macan Tutul yang kabur, Miftah menyebutkan pencarian hewan karnivora itu belum dihentikan. Hanya saja merujuk berdasarkan temuan jejak yang ada,  mengarah keluar perimeter ke luar area Lembang Park and Zoo.

"Pencarian masih, tapi statusnya menjadi pemantauan. Kami pun menunggu informasi dari masyarakat dan tim BBKSDA untuk pemantauan lebih lanjut di luar area Lembang Park and Zoo,” tuturnya.

Editor: Kastolani Marzuki