Ide Kang Ajat soal Sungai Citarum, Jadi Jalur Transportasi dan Wisata
.jpg)
BANDUNG, iNews.id – Pembangunan infrastruktur Sumber Daya Air (SDA) dengan mengoptimalisasi sungai yang ada di Jawa barat jadi salah prioritas pasangan calon (paslon) Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jabar, Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik). Salah satunya yakni dengan melanjutkan program Citarum Bestari yang sedang digencarkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar.
Program Citarum Bestari itu digagas oleh Pemprov Jabar di periode kedua masa kepemimpinan, Ahmad Heryawan. Hasilnya tentu belum 100% dan sudah jadi kewajiban bagi gubernur selanjutnya untuk melanjutkan. "Program sekarang yang dilakukan Pak Ahmad Heryawan sudah sangat baik, untuk gubernur selanjutnya wajib dilanjutkan dan ditingkatkan. Program itu juga sudah dituangkan dalam visi dan misi kami," kata Kang Ajat, sapaan akrabnya, Rabu (7/3/2018).
Salah satu ide Kang Ajat terkait optimilisasi sungai di Jabar yakni dengan menjadikannya sebagai salah satu jalur transportasi. Bukan hanya Citarum, juga sungai lainnya seperti Sungai Ciliwung. Memang tak semuanya bisa dimaksimalkan, tapi Kang Ajat sudah memetakan titik-titik di daerah aliran sungai (DAS) yang bisa dimaksimalkan sebagai jalur transportasi sekaligus jalur wisata.
“Prioritas khusus akan diberikan dengan mengoptimalisasi Sungai Citarum dan Sungai Ciliwung untuk mendukung ketersediaan dan ketercukupan air bersih bagi masyarakat. Bukan hanya di Jabar, tetapi juga sebagai (potensi) pemasok air bersih untuk provinsi lain seperti DKI Jakarta, yang merupakan tetangga kita,” ujarnya.
Kang Ajat menegaskan, persoalan nantinya mendapat amanah dari masyarakat dan memenangi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar atau tidak, tak akan menjadi persoalannya untuk membenahi persoalan Citarum dan sungai lainnya. Dia mengaku, sudah memiliki sejumlah ide untuk mengubah wajah kusam sungai-sungai menjadi lebih segar dan tak lagi ‘mengerikan’.
"Terpilih atau tidak, saya tak masalah. Kalau bicara Citarum dan aliran sungai lainnya di Jawa Barat itu kudu bersih. Soal lingkungan, masyarakat harus mau diatur, jika tidak maka tak akan pernah selesai masalah ini. Pemimpin yang baik itu adalah yang tahu apa yang terbaik untuk rakyatnya, termasuk soal lingkungan,” tuturnya.
Editor: Donald Karouw