Hengki Kurniawan: Pembuat Gaduh di Pilkades KBB Serentak Akan Disikat

BANDUNG BARAT, iNews.id - Plt Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan meminta aparatur kewilayahan di kecamatan agar bersikap netral dalam Pilkades serentak di 41 desa. Pesta demokrasi tersebut akan digelar pada 28 November 2021 di Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Tidak hanya itu, camat dan termasuk para calon diminta untuk menjaga kondusifitas wilayahnya masing-masing selama pelaksanaan pilkades agar tidak ada terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 

Baca Juga

Antisipasi Gelombang 3 Nataru, Pemkot Bandung Bakal Perketat Aktivitas Warga

"Saya minta aparat di wilayah baik TNI/Polri dan khususnya camat supaya untuk bersikap netral dan menjaga kondusivitas wilayah," kata Hengki usai apel pengamanan Pilkades Serentak 2021, Senin (15/11/2021).

Hengki mengatakan, bersama jajaran Forkopimda KBB bakal mengedukasi masyarakat untuk menjaga ketertiban pelaksanaan pilkades. Walaupun saat ini situasi masih kondusif, tapi tetap pelaksanaan di beberapa tempat selalu saja ada yang kadang-kadang gaduh.

Baca Juga

Genjot Pertumbuhan Purwakarta, Pintu Tol Cipularang Minta Dibuka di Darangdan

Pihaknya pun bakal menggelar deklarasi damai pilkades serentak ini dengan melibatkan langsung para calon kepala desa (cakades). Tujuannya agar semua berkomitmen siap menang siap kalah, dan siap menjaga ketertiban pada saat hari pemilihan hingga setelah hari H.

Baca Juga

Sopir Diduga Ngantuk, Mobil Sari Roti Terjun ke Jurang di Cirata Purwakarta

"Pa Kapolres dan Pa Dandim sudah menyampaikan secara tegas, kalau ada indikasi yang membuat kegaduhan, bakal disikat. Seperti istilah Pa Kapolres menjaga gelas ini jangan sampai jatuh, mending kita antisipasi," ujarnya.

Jajaran Forkopimda di KBB juga akan terus mengingatkan soal protokol kesehatan sebab pelaksanaan pilkdes saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19. Oleh karena itu, semua pihak harus berperan aktif memastikan pelaksanaannya berjalan sesuai dengan prokes pencegahan Covid-19. 

"Tujuan dari apel kesiapsiagaan dan pengamanan pilkades serentak ini sebagai upaya menyamakan persepsi agar pelaksanaan pilkades berjalan lancar, aman dan tertib," ucapnya. 

Editor: Asep Supiandi