Haru Selimuti Prosesi Pemakaman Korban Ledakan Truk Gas di Cibadak Sukabumi
SUKABUMI, iNews.id - Suasana haru menyelimuti proses pemakaman korban ledakan tabung gas CNG di ruas Jalan Raya Sukabumi-Bogor. Jenazah almarhumah Heni Handayani dimakamkan Tempat Permakaman Umum (TPU), Kampung Bojonggenteng, Desa Berkah, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi.
Keluarga menangis saat melepas almarhumah Heni Handayani ke tempat peristirahatan terakhir. Polisi mengawal dan mengamankan prosesi pemakaman dari rumah hingga ke TPU.
M Noval Isnaeni, anak kedua almarhumah Heni Handayani, meminta perusahaan pengangkut gas, PT Samator, bertanggung jawab atas tragedi ini.
"Saya menunggu iktikad baik (PT Samator) karena sampai saat ini belum mendapatkan kabar apa pun dari perusahaan," kata M Noval Isnaeni, Selasa (28/11/2023).
M Noval juga menyoroti kondisi lalu lintas saat kejadian yang selalu macet. Kecelakaan ini tidak disebabkan oleh faktor alam melainkan kesalahan manusia. Karena itu, dia berharap ada investigasi menyeluruh terkait kecelakaan kerja di PT Samator.
"Ini kejadian saat sedang macet panjang seperti biasa. Jadi saya kira kecelakaan itu bukan karena faktor alam apa pun. Jadi murni kesalahan manusia. Saya harap untuk diselidiki sampai tuntas, bagaimana K3, keselamatan kerjanya," ujar M Noval Isnaeni.
"(Kasus ini) diinvestigasi bagaimana proses bisa sampai terjadi kecelakaan, terutama PT Samator itu bukan perusahaan kecil, itu besar. Jadi saya harap diinvestigasi lebih lanjut dan ada iktikad baik dari PT Samator karena sampai saat ini saya belum ada kabar dari mereka," tutur dia.
Sebelumnya diberitakan, Insiden truk peengangkut gas di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi menyebabkan dua orang tewas dan 7 luka-luka serius dan ringan. Seluruh korban dilarikan RSUD Sekarwangi Cibadak.
Kapolsek Cibadak Kompol Ridwan Ishak mengatakan, peristiwa yang terjadi sekitar pukul 17.40 WIB tersebut diketahui akibat kebocoran tabung gas CNG yang dibawa truk. Tiba-tiba, tabung gas meledak saat truk melintas di lokasi kejadian.
Suara ledakan terdengar sangat keras. Bahkan kaca etalase rumah makan di sekitar lokasi kejadian pecah berantakan. Sedangkan korban tewas dan luka-luka kebetulan sedang berdekatan dengan truk pengangkut gas tersebut.
"Ada 9 orang korban dalam peristiwa itu. Dilaporkan 2 orang tewas dan 7 lainnya mengalami luka serius dan ringan," kata Kompol Ridwan Ishak.
Editor: Agus Warsudi