get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan Beruntun di Tol Cipali, 4 Kendaraan Bertabrakan Korban Jiwa Nihil

Eceng Gondok Kembali Penuhi Waduk Jatiluhur

Kamis, 12 November 2020 - 12:55:00 WIB
Eceng Gondok Kembali Penuhi Waduk Jatiluhur
Sejumlah warga terlibat dalam proses pembersihan eceng gondok di Waduk Jatiluhur, Purwakarta. (Foto Humas PJT II Jatiluhur).

PURWAKARTA, iNews.id - Waduk Ir H Djuanda, Purwakarta, menjadi lautan eceng gondok (eichhornia crassipes). Perkembangbiakan tanaman gulma itu terbilang cepat dan selalu mengancam objek vital tersebut.

Pengelola waduk, Perum Jasa Tirta II (PJT II) Jatiluhur pun acapkali membersihkan agar eceng gondok tidak hanyut dan masuk ke dalam sumur pelimpas (morning glory).

Sedikitnya 70 warga setempat harus dikerahkan agar perairan bebas dari tanaman gulma itu. Tidak hanya itu beberapa perlengkapan penunjang juga ikut diturunkan, di antaranya 8 unit perahu nelayan, 2 unit excavator amphibi, 1 harvester serta 3 unit dump truck.

Tak hanya membersihkan, gotong royong juga memasang buoy dan sling pembatas untuk mencegah pergerakan eceng gondok dan sampah KJA sebagai bentuk lain dari pengamanan bendungan.

General Manajer Wilayah IV Jasa Tirta II, Mario Mora Daulay, mengatakan, kegiatan padat karya tunai gotong royong bersih-bersih waduk ini menjadi salah satu bentuk kepedulian Jasa Tirta II kepada warga lokal di tengah pandemi Covid-19. Adanya imbauan pemerintah untuk menghentikan aktivitas di luar rumah membuat sebagian besar pekerja harian juga merasakan dampaknya akibat mata pencahariannya terhenti.

"Kegiatan gotong-royong pembersihan sampah dan eceng gondok merupakan salah satu upaya perusahaan untuk menjaga kebersihan dan pengamanan Waduk dan PLTA Ir. H. Djuanda serta membantu pendapatan masyarakat," ucap Mario, Kamis (12/11/2020).

Dia menjelaskan, waduk yang bersih akan memudahkan dalam pemantauan dan pengawasan serta tetap mendukung olahraga air di bawah pembinaan Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI). Bahkan memaksimalkan dalam pengendalian banjir.

Daerah Aliran Sungai Citarum dikelola dengan Sistem Waduk Kaskade yang tersusun dari hulu ke hilir yaitu Waduk Saguling, Waduk Cirata dan Waduk Jatiluhur (Ir. H.Djuanda), sehingga air keluar (limpasan) dari Waduk Saguling akan ditampung (diredam) oleh Waduk Cirata dan selanjutnya air keluar dari Waduk Cirata akan ditampung (diredam) oleh Waduk Jatiluhur sebelum mengalir ke hilir Sungai Citarum meliputi Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi.

Pengelolaannya terkoordinasi di bawah Tim Koordinasi Pengelolaan Bendungan Kaskade Citarum (TKPBKC). Meski tampungan air di Waduk Saguling hampir mencapai batas elevasi, Jasa Tirta II memastikan kapasitas Waduk Jatiluhur masih aman untuk menampung aliran Sungai Citarum di dua waduk di atasnya sehingga Jasa Tirta II akan dapat mengurangi potensi banjir di hilir Sungai Citarum.

Editor: Faieq Hidayat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut