Dramatis, Gadis di Sukabumi Selamat usai Merangkak Keluar dari Kobaran Api

SUKABUMI, iNews.id - Gadis penderita lumpuh berhasil lolos dari kobaran api saat kebakaran rumah di Kampung Bihbul RT 17/09, Desa Sukajadi, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Sukabumi, Kamis (12/1/2023). Korban berusaha merangkak berusaha keluar dari kobaran apo sambil berteriak minta tolong.

Tetangga yang melihat kondisi korban langsung bergerak cepat menyelamatkan gadis tersebut. Setelah tetangga berupaya keras akhirnya gadis itu berhasil diselamatkan.

Baca Juga

Pemberhentian Kades dan Sekdes Cibogo usai Jadi Tersangka Tunggu SK Bupati KBB

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB itu telah menghanguskan Rumah milik Dudun (63). Tidak ada barang yang tersisa akibat dari insiden itu.

Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Sandra Fitria Zulkarnain mengatakan, dugaan penyebab terjadinya kebakaran akibat korsleting listrik dari jaringan rumah yang dihuni 3 kepala keluarga (KK) dengan 12 jumlah jiwa itu.

Baca Juga

KCIC Ngalah, Geser Tower Sinyal KCJB Jauh dari Permukiman Warga Kertamulya KBB

"Pada saat kejadian, rumah dalam keadaan sepi karena penghuninya sedang beraktivitas di luar, Di dalam rumah hanya ada anak perempuan pemilik rumah yang berinisial RN (18) yang sedang sakit, tidak bisa berjalan sudah 2 Minggu terakhir," ujar Sandra kepada iNews.id, Jumat (13/1/2023).

Pada saat api membesar terlihat gadis pemilik rumah berusaha menyelamatkan diri dari kobaran api dengan merangkak keluar rumah sambil berteriak meminta tolong kepada warga.

Baca Juga

Jalan di TPA Sarimukti KBB Ambles, Truk Sampah Mengular 3 Kilometer

"Warga yang mengetahuinya, lalu bergegas menolongnya dan anak perempuan pemilik rumah tersebut dapat diselamatkan. Pada saat kejadian orang tua korban sedang berada di sawah," ujar Sandra menambahkan.

Lebih lanjut Sandra mengatakan, kondisi rumah yang rusak berat nyaris rata dengan tanah, membuat seluruh anggota keluarga harus mengungsi ke rumah kerabatnya. BPBD Kabupaten Sukabumi juga masih menghitung jumlah kerugian material kebakaran ini.

Sementara itu, Komandan Posko Sektor XI Jampangkulon Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Sukabumi, Aan mengatakan, laporan yang terlambat diterima petugas dan lokasi tempat kejadian kebakaran yang jauh dari jangkauan mobil unit pemadam kebakaran menjadi hambatan dalam penanggulangannya.

"Lokasi kebakaran jauh dari jalan raya membuat petugas melakukan pemadam manual menggunakan alkon. Petugas yang terjun ke lokasi kejadian melakukan evakuasi dan memadamkan sisa-sisa material yang masih menyala," ujar Aan.

Editor: Asep Supiandi