Dalam Sehari, 4 Titik Lahan dan Hutan di Sukabumi Terbakar Hebat

SUKABUMI, iNews.id - Bencana kebakaran melanda 4 titik lahan dan hutan di Kabupaten Sukabumi dalam sehari, Jumat (22/9/2023). Hingga Sabtu (23/9/2023) pukul 03.00 WIB, titik api di lokasi terakhir berhasil dipadamkan petugas gabungan bersama masyarakat.

Kepala Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna mengatakan, kebakaran lahan pertama terjadi di Kampung Hariring RT 24/12 dan Kampung Gunungguruh RT 31/15, Desa Cikujang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi sekitar pukul 11.30 WIB.

Baca Juga

2.561 Personel Dikerahkan Amankan Pilkades Serentak 2023 di Sukabumi

"Kebakaran lahan terjadi di lokasi TPU Hariring yang berdekatan dengan perumahan Rahesta. Api dapat dipadamkan dengan diterjunkan 1unit mobil damkar," kata Daeng Sutisna kepada MNC Portal Indonesia (MPI), Sabtu (23/9/2023).

Daeng Sutisna menyatakan, sekitar pukul 14.00 WIB, di lahan warga yang berdekatan TPU Gunungguruh juga terbakar, mengakibat rumput alang-alang dan pohon bambu ludes. Lahan yang terbakar seluas kurang lebih 2 hektare.

Baca Juga

Kebakaran di Gunung Jayanti Sukabumi Berhasil Dipadamkan

"Api sulit dipadamkan karena akses jalan yang sulit dilalui mobil damkar. Akhirnya api dapat dipadamkan oleh warga dibantu aparat dan damkar dengan menggunakan alat seadanya. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut," ujar Daeng Sutisna.

Baca Juga

Kebakaran Gunung Jayanti Sukabumi Padam, Kepulan Asap Masih Terlihat di Puncak 

Di titik kedua, kebakaran lahan terjadi di Gunung Jayanti, Kampung Jayanti, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada sekitar pukul 16.15 WIB. Belum diketahui penyebab pasti terjadinya kebakaran tersebut, penanganan memakan waktu kurang lebih 11 jam.

"Alhamdulillah api berhasil dipadamkan pada pukul 03.00 WIB dini hari. Sekarang masih dilakukan pemantauan oleh tim karena masih ada 2 titik asap yang mengepul dan sedang ditangani manual oleh tim Polisi Hutan," tutur dia.

Baca Juga

 Kebakaran Melanda Gunung Jayanti Sukabumi, Merembet hingga Pemukiman Warga

Lokasi ketiga, kebakaran lahan terjadi di Kampung Kararange (Karang Saung) RT 16/03, Desa Gunungguruh, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, sekitar pukul 17.00 WIB. Api membakar rumput alang-alang dan pohon bambu di lahan tersebut.

"Api sulit dipadamkan karena posisi api di atas bukit dengan bebatuan yang terjal ditambah angin yang cukup kencang sehingga api cepat membesar dan menjalar ke tempat yang sulit untuk dipadamkan," ucap Daeng Sutisna.

Baca Juga

Kebakaran di Gunung Jayanti Sukabumi, Lereng Curam Sulitkan Pemadaman

Luas area yang terbakar, ujar dia, kurang lebih 5 hektare. Api dapat dipadamkan pada sekira pukul 23.40 WIB dengan mengunakan alat seadanya. Sumber api dengan pemukiman warga yang sangat jauh sehingga tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut.

Pada lokasi keempat, kebakaran lahan terjadi di Kampung Gununggadung RT 01/04, Desa Bojongkembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, pada sekira pukul 20.30 WIB. Lahan seluas 1 hektare are lebih milik warga, terbakar dan mengancam ke tanah milik Kehutanan Gunung Batu.

"Kronologi kejadian berawal pada sekira pukul 20.30 WIB, salah satu karywan pabrik pemotongan batu hijau, melihat kobaran api di lahan milik bapak Sukarya. Semakin lama semakin besar, akhirnya laporan ke pihak pemdes Bojongkembar," ujar Daeng.

Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian, tutur Daeng, dievakuasi ke tempat aman untuk menghindari api yang membesar. Kondisi terkini, api sudah dapat dipadamkan dengan menerjunkan 2 unit mobil damkar dari Pos 9 Pangleseran dan Damkar GSI.

Editor: Agus Warsudi