Bos Toko Bangunan Tewas Bersimbah Darah di Pinggir Jalan Sukabumi

SUKABUMI, iNews.id – Bos toko bangunan ditemukan tewas bersimbah darah tak jauh dari tokonya di Kampung Cimahi, Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), Selasa (16/6/2020). Warga sempat mendengar korban bernama Wandi (47), berteriak meminta tolong sebelum ditemukan tewas mengenaskan di jalan.

Korban diduga dianiaya hingga tewas karena ditemukan luka sayatan di bagian leher dan lengannya. Kepala korban juga mengalami luka bacokan cukup parah. Sementara gembok dan rantai tokonya dan toko grosir di sampingnya ditemukan sudah terbuka.

Baca Juga

Puluhan Pengunjung Pusat Perbelanjaan di Tasikmalaya Antusias Ikut Tes Swab

Saksi mata, Dadang Firman mengatakan, dirinya bertemu dengan korban pada Selasa dini hari tadi, saat melintas dari toko Wandi. Korban sedang ronda sendirian karena toko bangunannya sering kali kebobolan maling. Dadang pun sempat menegur korban agar tidak ronda sendirian.

“Karena sering kejadian kebongkaran pencurian, dia penasaran dan ngeronda sendirian. Dia suka ronda sendirian. Makanya pas dia ngeronda tadi pagi sekitar setengah empat, saya lewat sempat ketemu dan ngobrol. Sempat saya kasih saran jangan sendirian karena rawan,” kata Dadang.

Baca Juga

Sita Ribuan Obat Ilegal, Polisi Tangkap Pengedar di Banjar

Sementara Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni mengatakan, polisi mendapat informasi dari warga mengenai penemuan mayat bos toko bangunan tersebut. Petugas Polres Sukabumi Kota kemudian mendatangi TKP di Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, dan menemukan korban dalam posisi tertelungkup di jalan, pukul 04.10 WIB.

“Mayat laki laki ini dalam posisi tertelungkup di jalan. Temuan anggota di TKP, ada luka sayatan di leher dan luka bacok di kepala bagian belakang korban,” kata Sumarni.

Baca Juga

Datangi PLN Cikajang, Perangkat Desa di Garut Protes Tagihan Listik Melonjak

Kapolres mengatakan, pihaknya berencana melakukan autopsi malam ini untuk mengetahui penyebab kematian korban. Kasus ini masih dalam penyelidikan Satreskrim Polres Sukabumi Kota. Dua orang saksi kunci masih dalam pemeriksaan kepolisian.

Editor: Maria Christina