BIJB Kertajati Majalengka Siapkan Fasilitas Khusus bagi Calhaj Lansia

MAJALENGKA, iNews.id - Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka menyiapkan fasilitas bagi calon jemaah haji (calhaj) lanjut usia. Selain kursi prioritas, calhaj lansia juga mendapatkan fasilitas toilet khusus, kursi roda, lift khusus, ekskalator, nursery room, dan lain-lain.

Executive General Manager (EGM) BIJB Nuril Huda mengatakan, tahun ini merupakan pertama kali bandara itu akan melayani penerbangan ibadah haji.

Baca Juga

Warga Bandung Dukung Penerbangan Dialihkan ke BIJB Kertajati Majalengka

Akan ada 24 kelompok terbang (kloter) dengan jumlah jamaah sebanyak 8.968 orang yang akan diterbangkan dari BIJB Kertajati.

"Keberangkatan melalui Bandara Internasional Kertajati akan dilakukan sejak 28 Mei 2023 hingga 22 Juni 2023," kata EGM BIJB.

Baca Juga

AirAsia Kembali Layani Penerbangan dari BIJB Kertajati Majalengka ke Kuala Lumpur

Nuril Huda menyatakan, menyambut hari H pemberangkatan, BIJB Kertajati telah melakukan sejumlah persiapan dari sisi darat. 

Penambahan fasilitas tempat duduk adalah salah satu persiapan yang dilakukan BIJB seiring dipercaya sebagai bandara yang memberangkatkan calhaj. 

Baca Juga

Sistem Zonasi, Calhaj Jateng Berpeluang Terbang dari BIJB Kertajati Majalengka

Salah satunya, pelayanan terhadap lansia menjadi perhatian BIJB Kertajati. “Fasilitas bagi jemaah haji di Bandara Internasional Kertajati antara lain kursi ruang tunggu dengan jumlah 700 seat dan terdapat kursi prioritas untuk lansia," ujar Nuril Huda.

Baca Juga

Beredar Isu Maskapai Pindah ke BIJB, Ini Kata Pengelola Bandara Husein Bandung

"Kursi tersebut berada di area imigrasi agar antrean tidak berdesakan. Ada juga toilet khusus lansia, kursi roda, lift khusus, ekskalator, nursery room, dan fasilitas lain yang intinya ramah untuk jemaah lansia,” tutur EGM BIJB Kertajati.

Sementara itu, PT Angkasa Pura (AP) menujuk 6 bandara, termasuk BIJB Kertajati, melayani penerbangan calhaj.

Baca Juga

Mulai Mei 2023, Terbang ke Kuala Lumpur Bisa dari BIJB Kertajati Majalengka

Keenam bandara itu akan mulai menerbangkan puluhan ribu calhaj sejak akhir Mei hingga Agustus 2023. 

Ke-6 bandara tersebut antara lain, Bandara Soekarno-Hatta (Tangerang), Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Minangkabau (Padang), Sultan Iskandar Muda (Aceh), dan Bandara Kertajati (Majalengka). 

Selain itu, ada juga  Bandara Kualanamu (Medan) yang dikelola anak usaha AP II, yakni PT Angkasa Pura Aviasi. 

“Koordinasi telah dilakukan dengan seluruh stakeholder antara lain Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, Kementerian Agama, Kantor Imigrasi, Bea dan Cukai, TNI, Polri, AirNav Indonesia, maskapai dan ground handling," kata President Director AP II Muhammad Awaluddin. 

"Harapannya, keberangkatan jamaah ke Tanah Suci dapat dilakukan dengan baik, mulai dari asrama haji hingga ke bandara AP II untuk kemudian berangkat ke Tanah Suci,” ujar Muhammad Awaluddin.

Dari 6 bandara tersebut, tutur dia, nanti akan ada 263 kelompok terbang (kloter) dengan jumlah calhaj sebanyak 91.000 orang.

“AP II melayani penerbangan haji sebanyak 236 kloter atau 44 persen dari total kloter di Indonesia. Secara keseluruhan, jamaah haji yang berangkat melalui 6 bandara di lingkungan AP II sebanyak 91.358 orang atau sekitar 44 persen dari total jemaah Indonesia yang berangkat tahun ini,” tutur dia.

Seluruh fasilitas pelayanan dan operasional, kata Muhammad Awaludin, dipastikan baik untuk melayani penerbangan haji. Koordinasi erat juga dilakukan di antara seluruh stakeholder di bandara-bandara AP II.

"Kami optimistis penerbangan haji 2023 ini dapat berjalan dengan baik dan lancar di bandara AP II untuk mengantarkan jemaah haji beribadah di Tanah Suci,” ucap Muhammad Awaluddin.

Editor: Agus Warsudi