Berkali-kali Dapat Adipura, Indramayu Masih Didera Masalah Tumpukan Sampah

INDRAMAYU, iNews.id - Wakil Bupati Lucky Hakim mengakui harus menyelesaikan sampah yang kini menjadi persoalan krusial bagi Kabupaten Indramayu. Salah satunya persoalan tumpukan sampah yang kerap terjadi di aliran sungai.

"Jadi memang masih banyak sampah dan masih banyak sekali problematika permasalahan di Indramayu. Mungkin sekarang sedang dalam penanggulangan atau sedang penanganan," kata Lucky, saat ditemui di Gedung Pusat Dakwah NU, Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (22/1/2022).

Baca Juga

Buntut Pernyataan Arteria Dahlan, Dedi Mulyadi Wacanakan Kebangkitan Bahasa Sunda

Menurut Lucky, penanganan sampah tidak hanya dibebankan kepada pemerintah saja, melainkan masyarakat juga harus turut andil dan saling bahu-membahu dalam menanggulangi sampah.

"Karena walaupun sungainya dibersihkan tapi masyarakatnya masih membuang ke situ, maka akan menjadi pengulangan masalah yang sama," kata mantan dari pesinetron.

Baca Juga

Usai Santap Malam, 28 Santri dan 2 Ustaz Boarding School Sukabumi Diduga Keracunan

Lucky secara pribadi memiliki niat mengusulkan kepada DPRD Indramayu agar bisa menganggarkan lebih besar lagi pengadaan armada pengangkut sampah. Namun jika terbatas, pihaknya akan meminta bantuan APBD provinsi maupun APBN.

Baca Juga

Cegah Kerumunan, Lapangan Merdeka dan Alun-Alun Sukabumi Ditutup

"Dibutuhkan armada yang lebih banyak untuk pengangkut sampah agar dapat mengimbangi volume yang dihasilkan oleh masyarakat," ujar Lucky.

Sementara itu, persoalan sampah menjadi ironis di saat Kabupaten Indramayu Indramayu berkali-kali meraih penghargaan Adipura katagori kota kecil dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Editor: Asep Supiandi