Benda Diduga Bom di Gereja GKPS Bandung Ternyata Berisi Kayu, Polisi Buru Pelaku
BANDUNG, iNews.id - Benda diduga bom di Gereja GKPS yang sempat menggegerkan warga Ruko Baranangsiang, Kosambi, Kota Bandung, dipastikan bukan barang berbahaya. Hasil pemeriksaan petugas menyebut benda mencurigakan tersebut hanya berisi potongan kayu.
Meski demikian, polisi tetap melakukan penyelidikan lanjutan untuk mengungkap siapa pihak yang meletakkan barang tersebut di lokasi gereja.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono menjelaskan pemeriksaan dilakukan setelah laporan warga diterima. Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Jawa Barat langsung diterjunkan ke lokasi.
"Kami mendapat laporan barang mencurigakan. Setelah kegiatan dari Brimob, barangnya ternyata batang kayu. Kasusnya kami ambil alih untuk mencari tahu siapa yang menaruh barang di ruko tersebut," ujar Budi Sartono, Jumat (19/12/2025).
Meski hasil pemeriksaan menyatakan benda tersebut tidak berbahaya, polisi tetap mendalami motif peletakan barang tersebut.
Video penemuan benda diduga bom di Gereja GKPS Bandung ini viral di media sosial. Salah satu unggahan datang dari akun Instagram @jakartautara_update.\
Unggahan tersebut langsung menyita perhatian publik. Aparat pun bergerak cepat mengamankan lokasi.
Dalam rekaman yang beredar, Tim Jibom Brimob terlihat melakukan sterilisasi area sekitar gereja. Garis polisi dipasang untuk membatasi pergerakan warga dan pengunjung ruko.
Pihak pengelola keamanan Ruko ITC Kosambi menyebut laporan pertama diterima sekitar pukul 08.30 WIB. Laporan berasal dari salah seorang pengurus ruko yang mencurigai adanya benda asing di depan gereja.
Benda diduga bom di Gereja GKPS Bandung tersebut berbentuk kotak menyerupai dus. Sejumlah kabel terlihat keluar dari dalam kotak tersebut. Lokasi penemuan berada tepat di depan pintu masuk Gereja GKPS. Saat ditemukan, tidak ada aktivitas ibadah karena gereja dalam kondisi kosong.
Editor: Donald Karouw