Bandit Ganjal ATM asal Lampung Belajar dari Teman di Penjara dan Nonton YouTube

CIMAHI, iNews.id - Komplotan ganjal mesin ATM asal Lampung yang telah beraksi belasan kali, belajar melakukan kejahatan itu dari teman di penjara. Selain itu, mereka belajar dari YouTube.

Pengakuan itu disampaikan Rama Febriansyah alias Lenang (28), pentolan komplotan bandit ganjal ATM asal Lampung. Rama Febriansyah pernah meringkuk di penjara. 

Baca Juga

Awalnya Garang, 6 Anggota Geng Motor di Cimahi bak Ayam Sayur usai Ditangkap Polisi

Setelah mendapatkan cara jahat mengakali ATM, residivis kasus curanmor ini mempraktikkannya setelah bebas. 

"Saya belajar itu (ganjal ATM) dari salah seorang teman saat berada di penjara," kata Rama Febriansyah di Mapolres Cimahi, Rabu (31/5/2023).

Baca Juga

Bermodal Tusuk Gigi, Komplotan Ganjal ATM di Cimahi Ini Sudah 14 Kali Beraksi

Pria asal Jalan Pekon Ampai Lingkungan I, Kelurahan Keteguhan, Kecamatan Telukbetung Timur, Kota Bandar Lampung ini mengaku selama di lapas dia diajarkan temannya cara mengambil uang dengan modus ganjal ATM. 

Setelah keluar dari lapas, Rama Febriansyah terus memperdalam trik jahat itu dengan menonton sejumlah video cara melakukan kejahatan modus ini di YouTube.

Baca Juga

Siswa SMK di Kota Cimahi Buat Inovasi Mesin Es Krim Putar dari Barang Bekas

Setelah merasa cukup bisa, Rama dan komplotannya mempraktikan di beberapa mesin ATM dan membobol uang para korban. 

Baca Juga

Antisipasi Libur Panjang, Polres Cimahi Pertebal Personel di Kawasan Lembang

Sekali beraksi, komplotan bandit ganjal ATM mendapatka uang Rp500.000 hingga Rp1 juta lebih. Uang itu dibagi rata dan dipakai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. "Saya belajar lagi dari YouTube setelah diajarkan teman dan bisa," ujar Rama.

Teman satu komplotan, tutur Rama Febriansyah, yang memiliki peran berbeda-beda. Selain itu, Rama juga memiliki dua komplotan, semua berasal dari Lampung. "Masih ada satu kelompok lagi yang bareng. Jadi ada dua kelompok," tutur dia.

Baca Juga

15 Kelurahan di Cimahi Rawan Kekeringan Ketagori Sedang, Cipageran Paling Tinggi

Diketahui, RF ditangkap setelah beraksi di ATM minimarket Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, pada 7 Mei 2023. 

Setelah itu kemudian polisi menangkap komplotannya. Mareka antara lain, Ikrom (42), warga Kampung Sukadamai, Desa Pasarbaru, Kecamatan Kedongdong, Kabupaten Pesawaran, Lampung.

Hendriyanto (45), warga Banding Agung, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Tanggamus, Lampung. Alaki Sandi (48), warga asal Lampung yang tinggal Kampung Cinambo, Kelurahan Cinambo, Kota Bandung.  

Andi saputra (30), pria asal Lampung yang tinggal di Kampung, Desa Mekargalih, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Muhammad Sidik alias Ojos (41), warga Wunggirang, Kelurahan Uwungjaya, Kecamatan Cibodas, Kabupaten Tangerang, Banten. 

Nuryadin (40),  Laki-laki, Islam, Buruh Harian Lepas, alamat Wunggirang RT 01/12, Kelurahan Uwunggirang, Kecamatan Cibodas, Tangerang, Banten.

Kasatreskrim Polres Cimahi AKP Luthfi Olot Gigantara mengatakan, Rama Febriansyah berperan sebagai kapten untuk menentukan di mana target. Lalu ada pelaku lain yang berperan memata-matai atau mengintip PIN korban

"Perannya berbeda-beda, tapi RF (Rama Febriansyah) otaknya. Pelaku lain ada yang berperan menukarkan ATM yang sudah disiapkan," kata Kasatreskrim Polres Cimahi.

Editor: Agus Warsudi