Arus Mudik Mulai Terasa, Ribuan Penumpang Padati Bandara Husein Bandung

BANDUNG, iNews.id - Volume penumpang di Bandara Husein Sastranegara Bandung mulai meningkat sejak beberapa hari terakhir. Peningkatan penumpang terjadi menjelang arus mudik Idul Fitri 1444 Hijriah. 

Executive General Manager PT Angkasa Pura II Husein Sastranegara Bandung, R Indra Crisna Seputra, mengatakan, mulai hari ini pergerakan penumpang di Bandara Husein mengalami kenaikan signifikan. Di mana, load factor setiap keberangkatan maskapai sudah mencapai 80 persen.

Baca Juga

Limbangan Garut Masih Jadi Titik Rawan Macet saat Arus Mudik Lebaran

"Hari ini saja ada 20 pergerakan pesawat yang datang dan 20 pergerakan pesawat yang pergi. Setiap keberangkatan pesawat load faktornya mencapai 80 persen," kata Indra seusai apel kesiapan personel di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Jumat (14/4/2023). 

Menurut dia, selama musim mudik tahun ini, jumlah penumpang diperkirakan naik dari 1.600 orang per hari, kini bisa mencapai 2.200 orang. Dia memperkirakan puncak arus mudik  terjadi pada H-2 dan H+2 Lebaran, dimana jumlah penumpang bisa mencapai 2.300 sampai 2.400 orang.

Baca Juga

Viral Pikap Terbalik di Garut, Netizen Malah Sebut Sopir Belum Ngopi

"Kami sangat konsen, mengingat akan terjadi potensi kenaikan penumpang dari 56.000 menjadi 59.000 orang pada tahun ini. Karena ada movement dan rute dari Denpasar dan Kualanamu menjadi bertambah ke Makassar dan Batam. Potensi penumpang sangat besar pada Lebaran ini," ujar R. Indra Crisna Seputra.

Potensi kenaikan penumpang tersebut diperkirakan naik sebesar 5 persen dari tahun sebelumnya. Untuk mengantisipasi hal ini, PT Angkasa Pura II Husein Sastranegara Bandung sudah menyiapkan 22 pesawat yang memiliki izin rute sampai Oktober 2023.

Baca Juga

Lonjakan Pemudik di Jalur Cileunyi-Nagreg Bandung Diprediksi Terjadi 2 Gelombang

Dari 22 pesawat tersebut, beberapa maskapai sudah mempersiapkan penerbangan tambahan jika jumlah penumpang meningkat secara drastis. Penerbangan favorit seperti Denpasar saat ini dioperasikan sebanyak 4 kali sehari, sedangkan rute Kualanamu dioperasikan 2 kali sehari.

Pihaknya mengimbau kepada calon pengguna penerbangan di bandara agar datang minimal 2 jam sebelum keberangkatan. Penumpang juga diminta mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker dan sudah vaksin booster.

Editor: Asep Supiandi