get app
inews
Aa Text
Read Next : Belajar dari Kasus Al-Zaytun, TGB Ingatkan Orang Tua Jangan Salah Pilih Pesantren

Al-Zaytun Picu Polemik dan Kontroversi, TGB Zainul Majdi Minta Pemerintah Tegas

Rabu, 28 Juni 2023 - 17:18:00 WIB
Al-Zaytun Picu Polemik dan Kontroversi, TGB Zainul Majdi Minta Pemerintah Tegas
Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo, TGB HM Zainul Majdi menilai, polemik dan kontroversi di Ponpes Al-Zaytun, Kabupaten Indramayu semakin meresahkan masyarakat. (FOTO: DOK)

BANDUNG, iNews.id - Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo TGB HM Zainul Majdi menilai, polemik dan kontroversi yang terjadi di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun, Kabupaten Indramayu meresahkan masyarakat. Karena itu, pemerintah harus bertindak tegas.

Persoalan di lembaga pimpinan Panji Gumilang ini harus segera dituntaskan. "Kita semua berharap kepada Presiden, Menkopolhukam, Kapolri, Jaksa Agung, Menteri Agama segera menuntaskan persoalan terkait Al-Zaytun karena sudah terlalu meresahkan masyarakat," kata TGB, Selasa (27/6/2023). 

TGB menyatakan, pemerintah harus segera mengambil tindakan tegas. Sebab, polemik Al-Zaytun ini telah menciptakan isu dan fitnah di tengah masyarakat. Bahkan muncul cerita bila A, B, dan C sebagai beking.  "Mohon segera dituntaskan, karena terjadi (fitnah)," ujar TGB.

Cucu Pahlawan Nasional NTB TGKH M Zainuddin Abdul Madjid ini menuturkan, bila ada persoalan hukum kepolisian dan kejaksaan dapat menuntaskan segera.

"Kalau ada hal yang terkait pandangan kebangsaan dan keagamaan, kita percaya betul Bapak Menko Polhukam (Mahfud MD) ada komitmen dan kompetensi," tutur TGB. 

Selain itu, pihak Kementerian Agama juga harus mengambil tindakan tegas. Menurut TGB, tidak boleh ada lembaga mengatasnamakan ponpes namun aktivitasnya menciptakan hal yang destruktif. 

"Saya mengajak kita semua mempercayakan penanganan Al-Zaytun kepada otoritas ulil amri (pemerintah)," tutur TGB. 

TGB pun meminta masyarakat untuk tetap bersabar. Dirinya meyakini, jika dalam waktu dekat ini akan mendapatkan kesimpulan dan penanganan konfrehensif dari pemerintah. "Kita akan tunggu dan percayakan kepada pemerintah," ucap TGB.

Diketahui, Ponpes Al-Zaytun Indramayu disebut bertentangan dengan ajaran Islam. Termasuk dalam pengajaran akhlak. Diantara kontroversi yang ditunjukkan oleh Panji Gumilang adalah salam dengan bahasa Yahudi. 

Ponpes Al-Zaytun pernah tersandung kasus menjadi pusat gerakan Negara Islam Indonesia (NII) pada 2011. Ponpes dengan bangunan megah ini disebut tertutup dengan warga sekitar.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut