9 Orang Reaktif Covid-19 Ditemukan di Pos Penyekatan Cileunyi dan Tol Soroja

BANDUNG, iNews.id - Sembilan orang reaktif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test antigen yang dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung di dua pos penyekatan, Pasar Sehat Cileunyi dan pintu Tol Soreang-Pasirkoja (Soroja). Kesembilan orang reaktif itu diputarbalik ke daerah asal dan disarankan menjalani isolasi mandiri serta swab test PCR.

Diketahui, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bandung bersama petugas Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP Kabupaten Bandung menggelar Operasi Yustisi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro menyusul status Kabupaten Bandung zona merah atau risiko tinggi penyebaran Covid-19. 

Baca Juga

Kobaran Api Lumat Rumah di Jalan Astanaanyar Kota Bandung

Penyekatan dilakukan di simpang 4 Tol Soroja dan Pasar Sehat Cileunyi, Kabupaten Bandung sejak Jumat (18/6/2021). Petugas gabungan siaga di dua pos itu untuk menyekat kendaraan dari luar kota. 

Satu persatu kendaraan luar kota dihentikan dan diperiksa petugas. Pengendara dan penumpang diminta menunjukkan surat perjalanan dan hasil rapid test antigen atau swab test PCR yang membuktikan mereka negatif Covid-19.

Baca Juga

Anak-anak Kota Bandung Sulap Jalan Ditutup Jadi Arena Bermain Bola

Jika tak memiliki kepentingan mendesak dan tak membawa surat-surat yang dipersyaratkan, kendaraan itu diputarbalikkan petugas agar kembali daerah asal. Mereka tidak boleh masuk ke wilayah Kota dan Kabupaten Bandung.

Baca Juga

Viral, Pemuda Kuningan Siap Pegang Pasien atau Jenazah Positif Covid-19

Wakasatlantas Polresta Bandung Polda Jabar AKP A Dhimas Sriyono Putra mengatakan, kegiatan penyekatan bertujuan untuk mencegah penambahan kasus Covid-19 di Kabupaten Bandung. "Hari kedua penyekatan masih di Pasar Sehat Cileunyi dan exit Tol Soreang," kata Wakasatlantas Polresta. 

Pada hari kedua, petugas menghentikan dan memeriksa kendaraan dari luar kota. Sebanyak 65 orang dites rapid antigen. Hasilnya satu orang asal Jawa Tengah reaktif," kata Wakasatlantas Polresta Bandung.

Baca Juga

Tekan Angka Covid, Polisi Bubarkan Warga Nongkrong di Pusat Kota Bandung

Terhadap sopir dan penumpang yang reaktif, ujar AKP A Dhiman Sriyono, petugas menyarankan melakukan isolasi mandiri dan tes swab PCR. "Apabila ada yang reaktif (Covid-19), disarankan untuk melakukan isolasi mandiri dan tes PCR," kata Akp Dhimas.

Baca Juga

Bandung Raya Siaga 1 Covid-19, Petugas Gabungan Gelar Penyekatan di Cileunyi

Kasatlantas Polresta Bandung Kompol R Erik Bangun Prakasa mengatakan, dalam dua hari operasi yustisi PPKM mikro di Tol Soroja, petugas gabungan memeriksa 126 kendaraan. Dari jumlah itu, 26 kendaraan diminta untuk memutar balik. 

Sebanyak 50 orang menjalani rapid test antigen. Hasilnya, 5 orang reaktif terjangkit virus Corona. "Hasil rapid test 45 orang nonreaktif dan lima reaktif. Kami membagikan masker 150 buah kepada para pengemudi dan penumpang kendaraan itu," kata Kasatlantas Polresta Bandung melalui pesan singkat.

Penyekatan di Pasar Sehat Cileunyi, ujar Kompol R ERik, sebanyak 50 orang menjalani tes rapid antigen. Hasilnya, satu orang terkonfirmasi terinfeksi virus corona. Di pos itu, petugas juga melakukan giat pembagian masker pada masyarakat.

"Hasil tes rapid antigen pada Jumat (18/6/2021) dan Sabtu (19/6/2021) di Cileunyi dan Tol Soroja, total sembilan orang reaktif virus Corona. Mereka diminta untuk menjalani isolasi dan kembali melakukan tes swab PCR untuk memastikan kondisi kesehatan mereka," ujar Kompol R Erik.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Cimahi AKP Sudirianto mengatakan, selama dua hari operasi yustisi PPKM mikro di Tol Baros Cimahi, Tol Padalarang Kabupaten Bandung Barat (KBB), dan objek wisata Grafika Lembang, petugas belum menemukan pengendara dan penumpangnya reaktif Covid-19.

"Dari tiga titik Padalarang, Baros, dan Grafika Lembang, kami melaksanakan rapid test antigen terhadap 150 orang. Alhamdulillah tidak ada yang positif," kata Kasatlantas Polres Cimahi.

Editor: Agus Warsudi