JAKARTA, iNews.id - Hal-hal yang membatalkan puasa menurut Islam akan dibahas berikut ini. Bulan Ramadan merupakan bulan yang paling dinantikan oleh umat Muslim di seluruh dunia.
Di bulan Ramadan, setiap Muslim wajib menjalankan ibadah puasa dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Adapun, syarat-syaratnya adalah umat Muslim yang telah baligh, sehat, mampu, dan tidak dalam keadaan bepergian jauh.

15 Ide Jualan Takjil Saat Puasa Ramadhan 2024, Dijamin Cuan Banyak
Hendaknya Muslim perlu menjalankan ibadah puasa Ramadan penuh dengan kehati-hatian. Sebab, ada beberapa hal yang dapat membatalkan puasa wajib di bulan suci tersebut.
Lantas, apa saja hal-hal yang membatalkan puasa menurut Islam? Berikut iNews.id akan berikan informasinya dirangkum dari berbagai sumber, Kamis (14/3/2024).
Niat Sahur Puasa Ramadhan, Simak di Sini!
Hal-hal yang Membatalkan Puasa Menurut Islam
1. Makan dan Minum
Seperti diketahui, puasa di bulan Ramadan mewajibkan untuk menahan makan dan minum dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Maka dari itu, Muslim tidak boleh melakukan hal itu hingga waktu berbuka puasa tiba.
Namun, jika makan dan minum dilakukan tanpa sengaja atau lupa, maka hal itu tidak membatalkan puasa. Hal ini sebagaimana diriwayatkan dalam sebuah hadits,

Doa Niat Puasa Ramadhan: Arab, Latin, dan Artinya, Dibaca saat Sahur
مَنْ نَسِيَ وَهُوَ صَائِمٌ فَاَكَلَ وَاشَرِبَ فَلْيُتِمَّ صَوْمَهُ فَاِنَّمَا اَطْعَمَهُ اللهُ وَسَقَاهُ
Artinya: Siapa yang lupa keadaannya sedang berpuasa, kemudian ia makan dan minum, maka hendaklah ia menyempurnakan puasanya, karena sesungguhnya Allah-lah yang memberikan makanan dan minuman itu". (Hadits Shahih, riwayat al-Bukhari: 1797 dan Muslim: 1952)

Niat Puasa Ramadhan Sebulan Penuh, Tulisan Arab dan Latin Beserta Hukumnya
2. Muntah dengan Sengaja
Hal-hal yang dapat membatalkan puasa selanjutnya adalah muntah dengan sengaja. Misalnya, memasukkan sebuah benda secara sengaja ke mulut yang dapat memicu muntah dan mual.
Namun, jika seseorang muntah tanpa sengaja, maka puasanya tetap dikatakan sah.
Niat Puasa Ramadhan: Arab, Latin, Artinya Lengkap Tata Cara dan Batas Waktunya
3. Berjimak di Siang Hari
Berjimak atau berhubungan badan di siang hari dapat membatalkan puasa. Tak hanya puasanya yang batal, ia pun juga diwajibkan untuk membayar denda atau kafarat.
Adapun, kafarat yang wajib dilakukan adalah puasa selama dua bulan berturut-turut. Jika ia tidak mampu melakukan hal itu, maka bisa diganti dengan memberi makanan pokok senilai satu mud atau setara 0,6 kilogram (3/4 liter beras) kepada 60 fakir miskin.
4. Memasukkan Obat atau Benda Melalui Dua Jalan
Puasa dapat dikatakan batal jika seseorang yang sedang menjalani masa pengobatan. Ia dengan secara sengaja memasukkan benda (Obat atau benda sejenisnya) kepada salah satu dari dua jalan (Qubul dan dubur).
5. Haid dan Nifas
Jika wanita muslimah sedang menjalani puasa Ramadan namun tiba-tiba mendapati dirinya haid dan nifas, maka puasanya batal. Untuk mengganti puasa tersebut, ia wajib mengqadha puasanya di lain waktu.
6. Murtad
Murtad adalah seseorang yang dengan sengaja keluar dari agama Islam. Tatkala seseorang melakukan hal-hal yang sifatnya mengingkari keesaan Allah Subhanahu Wata'ala, maka seketika puasanya batal.
7. Keluarnya Air Mani
Keluar air mani atau sperma jika disebabkan karena bersentuhannya kulit, maka puasanya batal. Namun, jika air mani keluar tanpa sengaja atau di saat mimpi basah, puasanya tetap sah dan boleh dilanjutkan.
Itulah ulasan mengenai hal-hal yang membatalkan puasa menurut Islam. Semoga bermanfaat!
Editor: Komaruddin Bagja













