get app
inews
Aa Text
Read Next : Oknum Pendaki Nyalakan Bom Asap di Gunung Gede Pangrango Teridentifikasi, Ini Kata TNGP

6 Pendaki Pelaku Bom Asap di Gunung Gede Dilarang Mendaki 3 Tahun

Jumat, 07 April 2023 - 16:54:00 WIB
6 Pendaki Pelaku Bom Asap di Gunung Gede Dilarang Mendaki 3 Tahun
Enam orang pendaki pelaku bom asap di puncak Gunung Gede, Cianjur, Jawa Barat, membuat pernyataan dan mendapat sanksi 3 tahun tidak boleh mendaki gunung. (Foto: Antara)

CIANJUR, iNews.id - Enam pendaki yang menyalakan bom asap di puncak Gunung Gede dijatuhi  larangan mendaki selama 3 tahun di seluruh gunung di Indonesia. Larangan tersebut sebagai hukuman dari Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Cianjur, kepada mereka.

Humas Balai Besar TNGGP Agus Deni, mengatakan, keenam pendaki tersebut akhirnya mendatangi kantor TNGGP beberapa hari lalu dan menyatakan permohonan maaf atas kegiatan yang mereka lakukan dengan tujuan membuat konten video.

"Di hadapan petugas pemeriksa mereka mengakui aksinya menyalakan bom asap di puncak Gunung Gede bulan Februari semata untuk konten video. Mereka sudah menyatakan diri menyesal dan meminta maaf serta berjanji tidak akan mengulangi," katanya, Jumat (7/4/2023).

Untuk memberikan efek jera terhadap pelanggar, pihaknya menetapkan keenam orang tersebut tidak dapat mendaki gunung yang ada di Indonesia selama 3 tahun. Mereka menjadi contoh bagi pendaki lain agar tidak melakukan pelanggaran.


Larangan terhadap keenam orang itu, tutur Deni akan terkoneksi dengan taman nasional yang ada di seluruh Indonesia, sehingga setiap pelanggar tidak dapat melakukan pendakian selama tiga tahun larangan berjalan.

"Larangan tersebut akan kita sampaikan ke taman nasional lainnya se-Indonesia, sehingga dapat diketahui dan pelanggar tidak dapat mendaki gunung manapun," ujarnya.

Seperti diberitakan sejumlah oknum pendaki menyalakan bom asap di puncak Gunung Gede, sehingga mendapat protes keras dai pendaki lainnya. Lalu TNGGP Cianjur mencari keberadaan oknum pendaki yang jelas melanggar aturan pendakian taman nasional. Akhirnya mereka menyerahkan diri dan meminta maaf atas aksinya.

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut