5 Remaja Pendaki Tersesat saat Hujan Deras Guyur Gunung Guntur Garut
GARUT, iNews.id - Angga Pratama, Husni, Mikdar, Raihan, dan Jilmi, lima remaja pendaki tersesat di Gunung Guntur, Kabupaten Garut pada Jumat (21/10/2022). Saat ini, kelima remaja telah dievakuasi oleh tim search and rescue (SAR) gabungan.
Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung Jumaril mengatakan, pada Jumat (21/10/2022) pukul 21.00 WIB Kantor SAR Bandung mendapatkan informasi dan permintaan evakuasi dari salah satu pendaki atas nama Angga Pratama melalui nomor pengaduan layanan SAR Jawa Barat di 081316163355.
"Pelapor menginformasikan bahwa dirinya atas nama Angga bersama 4 orang temannya atas nama Husni, Mikdar, Raihan dan Jilmi tersesat di Gunung Guntur pada Jumat (21/10/2022) pukul 17.00 WIB," kata Kepala Basarnas Bandung.
Kelima remaja pendaki, ujar Jumaril, tersesat saat akan naik ke Gunung Guntur setelah menaiki Pos 3 Gunung Guntur. Angga dan teman-temannya kehilangan arah. Mereka memutuskan mendirikan tenda karena cuaca di lokasi. Saat itu, hujan deras mengguyur Gunung Guntur.
"Berdasarkan informasi dari pelapor, rombongan pendaki tersebut berangkat dari Tanjung, Garut pada Jumat (21/10) pukul 13.30 WIB," ujar Jumaril.
Setelah menerima laporan dan permintaan bantuan, tutur Kepala Basarnas Bandung, dua tim rescue dari Basarnas Bandung dan Pos SAR Tasikmalaya diberangkatkan ke Gunung Guntur.
Sekitar pukul 03.45 WIB, tim SAR gabungan menerima informasi bahwa 5 pendaki yang sebelumnya dilaporkan tersesat di Gunung Guntur pada korodinat 7°09'01.4"S 107°51'45.9"E telah ditemukan dalam keadaan selamat dan sehat.
"Selanjutnya pada pukul 04.16 WIB, tim SAR tiba di lokasi penemuan lima remaja pendaki itu dan melakukan evakuasi menuju Pos 3 Pendakian Gunung Guntur," tutur Kepala Basarnas Bandung.
Jumaril mengatakan, operasi SAR itu melibatkan tim Basarnas Bandung, Pos SAR Tasikmalaya, BPBD Kabupaten Garut, Jabar Quick Response Priatim, Polres Garut, Polsek Taroggong Kaler, Koramil IIII TRG, FMI Garut, BKSDA Seksi V Garut, Volunteer Gn. Guntur, Koramil III4 CLW.
Kemudian, Tagana Garut, Turjawali Polres Garut, Rekapala, Himaraya, UKM PA Gerhana, SAR Pramuka, IMAPELA, Relawan Cikuray, SIGAB Persis, Repaga, Tim Rescue Sabhara Polres Garut, dan warga setempat.
Editor: Agus Warsudi