get app
inews
Aa Text
Read Next : Pengungsi Gempa Cianjur Terjangkit Gatal-gatal Parah, Dokter Sebut Scabies 

5 Jenazah Korban Pembunuhan Berantai dengan Racun Kembali Ditemukan di Cianjur

Kamis, 19 Januari 2023 - 18:21:00 WIB
5 Jenazah Korban Pembunuhan Berantai dengan Racun Kembali Ditemukan di Cianjur
Polisi berjaga di mulut gang menuju rumah tersangka Wowon, lokasi jenazah korban pembunuhan berantai yang dikubur di pekarangan rumah. (FOTO: iNews/M ANDI ICHSYAN)

CIANJUR, iNews.id - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya dan Polres Cianjur kembali menemukan lima jenazah korban pembunuhan berantai dalan rumah terduga pelaku Wowon di Kabupaten Cianjur, Kamis (19/1/2023). Lima korban juga diduga diracun oleh pelaku Wowon.

Saat ditemukan, empat jenazah dikubur di lokasi berbeda. Sedangkan satu jenazah lainnya dibuang ke laut oleh para pelaku.

Empat korban ditemukan setelah Polda Metro Jaya mengembangkan kasus keracunan di Bantargebang, Kota Bekasi pada 12 Januari 2023 lalu.

Diketahui, hasil penyelidikan, kasus keracunan Ai Meumunah, Ridwan, dan Riswandi yang terjadi di Kampung Ciketing, Bantargebang, Kota Bekasi diduga kuat akibat dibunuh menggunakan racun. Polisi telah menangkap tiga pelaku pelaku pembunuhan.

Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan, dari hasil penangkapan pelaku, Ditreskrimum Polda Metrojaya melakukan pengembangan hingga akhirnya terungkap empat korban lain yang dibunuh, dikubur di dalam rumah pelaku di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Cianjur.

"Satu jenazah balita di samping rumah pelaku Wowon. Dua jenazah di belakang rumah pelaku atas nama Solihin. Sementara, satu jenazah lain di kontrakan Wowon," kata Kapolres Cianjur.

Empat jenazah ditemukan di tiga lokasi, ujar AKBP Doni Hermawan, antaran lain, balita berusia 2 tahun. Jenazah korban ditemukan di samping rumah Wowon. 

Dua jenazah di belakang rumah Solihin. Sedangkan satu jenazah lainnya di kontrakan Wowon Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang. "Kasus ini merupakan rentetan kejadian kasus di Bantargebang, Kota Bekasi," kata AKBP Doni Hermawan.

Selain empat jenazah, dari hasil pengembangan dan penggalian para korban, petugas kepolisian mengamankan sejumlah barang bukti. Seperti, cangkul, linggis, dan perkakas lain. Petugas juga membawa semua jenazah yang ditemukan di lokasi kejadian ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.

Sementara itu, Dedi Setiadi, ketua RW setempat mengatakan, tidak pernah mencurigai para pelaku, Solihin dan Wowon. Bahkan sesekali pelaku ikut gotong royong bersama warga lainnya. "Sehari-harinya pelaku berprofesi sebagai pedagang," kata Dedi Setiadi.

Berdasarkan informasi dari internal kepolisian, ada satu jenazah lainnya yang dibuang ke laut. Namun jumlah korban yang ditemukan kepolisian di rumah Wowon dan Solihin serta rumah kontrak berjumlah lima orang.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut