5 Hari Bocah Tertimbun Longsor di Rongga KBB Belum Ditemukan, Keluarga Ikhlas

BANDUNG BARAT, iNews.id - Telah lima hari, Erpan Mustopa (8), bocah yang tertimbun longsor di Kampung Cilengkong, RT 01/17, Desa Sukaresmi, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB), belum ditemukan. Keluarga korban telah mengikhlaskan jika hingga pada akhir operasi pencarian jasad Erpan tak juga membuahkan hasil.

Tim search and rescue (SAR) gabungan telah berusaha tak kenal lelah mencari korban Erpan di tumpukan material longsor yang cukup tebal dan aliran sungai.

Baca Juga

Bukan Hanya Tutup Jalan, Longsor Susulan di Rongga KBB Rusak Saluran Air Bersih

"Keluarga sudah merelakan dan pasrah kalau pencarian dihentikan dan Erpan belum ditemukan. Sebab, sudah lima hari pencarian tidak membuahkan hasil," kata Kepala Desa Sukaresmi Judin Setiawan, Selasa (19/4/2022).

Baca Juga

Longsor Susulan Terjang WIlayah Rongga, Akses Penghubung KBB-Cianjur Tertutup Tanah

Judin Setiawan menyatakan, ada beberapa pertimbangan yang menjadi dasar penghentian proses pencarian terhadap korban. Salah satunya permintaan pihak keluarga dan sulitnya lokasi pencarian. "Jadi pihak keluarga melalui kakek dan paman mewakili orang tua sudah mengikhlaskan Erpan. Keluarga menganggap ini musibah," ujarnya.

Pertimbangan lain, tutur Judin Setiawna, semua titik lokasi yang diperkirakan menjadi tempat korban berada sudah disisir oleh petugas. Namun belum ada tanda-tanda yang mengarah ke korban jasad.

Baca Juga

Pencarian Bocah Tertimbun Longsor di Rongga KBB, Terkendala Tebalnya Tanah

Proses pencarian sudah dilakukan dengan berbagai cara. Seperti secara manual, menggunakan pompa penyedot air, tiga ekor anjing pelacak, dan menyisir aliran Sungai Cisokan sejauh 5 kilometer yang tidak jauh dari lokasi longsor.

Baca Juga

Operasi Pencarian Hari Kedua terhadap Erpan Korban Longsor Rongga KBB Nihil

Faktor cuaca dan kondisi sedang puasa juga menjadi faktor pencarian korban tidak maksimal. Saat ini pun semua personel Basarnas, BPBD KBB, TNI/Polri bersiap kembali ke tempatnya masing-masing.

"Masih ada sebagian personel BPBD yang di lapangan karena ratusan warga masih terisolasi dampak longsor kemarin," tutur Judin Setiawan.