4 Pasien Covid-19 di RSUD Soekardjo Kota Tasikmalaya Meninggal dalam Sehari

TASIKMALAYA, iNews.id - Empat pasien Covid-19 yang sedang menjalani perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, meninggal dunia dalam sehari, Kamis (3/3/2022). Keempat jenazah dipulasara dengan protokol kesehatan (prokes) oleh petugas kamar mayat RSUD

Setelah itu, jenazah pasien diserahkan kepada keluarga dan dimakamkan di kampung halaman masing-masing. Keempat pasien Covid-19 yang meninggal dunia adalah, warga Cilembang Kota Tasikmalaya; Salopa, Padakembang, dan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga

Atlet Silat BSI Kampus Tasikmalaya Raih Emas di Kejuaraan Jawara Padjadjaran 2022

Fitra (28), cucu dari salah satu pasien covid-19 yang meninggal dunia, mengatakan, neneknya telah berusia 56 tahun. Almarhumah positif Covid-19 berdasarkan hasil tes polymerase chain reaction (PCR). 

Baca Juga

Pembangunan Mako Batalyon D Sat Brimob Polda Jabar di Cineam Tasikmalaya Dikebut

Gejala awal panas dan kondisi kesehatannya menurun drastis. Kemudian dibawa ke IGD rumah sakit dan dimasukan ke ruang isolasi. Namun meninggal saat menjalani perawatan. "Almarhumah Nenek akan dibawa ke Manonjaya untuk dimalamkan di permakaman keluarga," kata Fitra.

Menurut Fitra, neneknya memiliki sakit stroke dan darah tinggi. Beberapa hari sebelumnya, satu anaknya meninggal dunia karena sakit dan banyak yang melayat. "Saat itu, nenek bersalaman sama warga banyak dan diduga dari sanalah nenek terkena Covid-19," ujar Fitra.

Baca Juga

Tawuran Suporter Bola Pecah di Tasikmalaya, 1 Luka Serius Terkena Tusukan

Sementara itu, ustaz Evvi Aawanul Farazi, tim pemulasaraan jenazah kamar mayat RSUD dr Soekardjo mengatakan, hari ini empat jenazah yang dilakukan pemulasaraan sesuai protokol kesehatan karena hasil pemeriksaan pasien positif terpapar Covid-19. 

Baca Juga

Seruan Mogok Kurang Didukung di Tasikmalaya, Pedagang Tahu Tempe Masih Jualan

"Proses pemulasaraan juga sudah atas persetujuan oleh pihak keluarga. Tim pemulasaraan juga menggunakan APD lengkap. Jenazah dimandikan, dikafani, disolatkan, dan dimasukan ke peti jenazah sudah menghadap ke kiblat," ujar ustaz Evvi Aawanul Farazi.

Editor: Agus Warsudi