346.184 Kendaraan Masuk Kawasan Wisata Lembang KBB saat Libur Nataru

BANDUNG BARAT, iNews.id - Sebanyak 346.184 unit kendaraan, baik mobil pribadi maupun bus, masuk kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Jumlah tersebut meningkat 2 persen dibandingkan tahun lalu. 

"Selama libur Nataru kemarin kendaraan ke kawasan wisata Lembang mengalami kenaikan sebesar 2 persen dibandingkan tahun lalu, dari 338.754 menjadi 346.184 kendaraan," kata pelaksana tugas (plt) Kepala Dishub KBB Fauzan Azima, Sabtu (7/1/2023).

Baca Juga

Libur Sekolah Belum Usai, Objek Wisata di Lembang KBB Diserbu Wisatawan Favorit

Fauzan Azima menyatakan, data tersebut berdasarkan rekap yang tercatat di Dishub KBB berdasarkan pemantauan di libur Nataru. Kenaikan jumlah kendaraan wisatawan ke Lembang salah satunya karena tahun ini sudah tidak ada lagi PPKM dan pembatasan kunjungan ke tempat wisata.

Sedangkan untuk jumlah kendaraan yang melintas di kawasan Padalarang, justru mengalami penurunan cukup signifikan jika dibandingkan dengan periode libur Nataru pada 2022. Berdasarkan data yang tercatat penurunanya hingga mencapai 50 persen.

Baca Juga

Penipu Haji Furoda di Lembang Ditangkap, Kemenag KBB Minta Jadi Pelajaran

"Dibandingkan tahun lalu jumlah kendaraan yang melintas kawasan Padalarang justru turun, dari 616.919 menjadi 328.320 kendaraan," ujarnya. 

Baca Juga

Hengki Kurniawan Tak Ingin Pasar Panorama Lembang KBB Lepas, Klaim Retribusi Legal

Selama periode libur Nataru lalu, tutur Fauzan Azima, kepadatan arus lalu lintas fluktuatif. Kepadatan kendaraan hanya terjadi di hari-hari tertentu. Seperti libur akhir pekan atau tanggal merah. Secara umum arus lalu lintas dapat terkendali dengan baik dan lancar.

Pantauan selama periode libur Nataru, tutur Fauzan Azima, petugas kepolisian sempat beberapa kali melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kepadatan volume kendaraan. 

Baca Juga

BNN KBB Rehabilitasi 31 Korban Narkoba, 10 di Antaranya Pelajar

Terutama di wilayah simpang Beatrix baik kendaraan dari arah bawah (Bandung) atau dari atas (Lembang). 

"Meskipun terdapat kepadatan pada waktu-waktu tertentu, tetapi dapat diurai dan dikendalikan sehingga kemacetan dapat terurai," tutur Fauzan Azima. 

Baca Juga

Disdik KBB Larang Pelajar Bawa Lato-Lato ke Sekolah, Khawatir Ganggu KBM

Berdasarkan data lalu lintas Nataru di Poskotis Lembang 2020 total ada sebanyak 422.580 kendaraan, dan 2021 ada 442.772 kendaraan yang melintas. 

Sementara di di Poskotis Padalarang, pada 2020 total 791.334 kendaraan dan pada 2021 sebanyak 911.323 unit melintas sejak H+1 sampai H+10. 

Editor: Agus Warsudi