get app
inews
Aa Text
Read Next : 14 Karyawan PT Metro Jatiluhur Purwakarta Terpapar Covid-19

14 Karyawan PT Metro Positif, Bupati Purwakarta: Perusahaan Tak Kooperatif

Jumat, 19 Maret 2021 - 14:39:00 WIB
14 Karyawan PT Metro Positif, Bupati Purwakarta: Perusahaan Tak Kooperatif
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika merasa prihatin atas klaster industri yang terjadi Purwakarta. (Foto : Istimewa)

PURWAKARTA, iNews.id - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Purwakarta, Anne Ratna Mustika merasa prihatin dengan sikap kurang kooperatif PT Metro dalam penanganan kasus positif di lingkungan pabrik. Pasalnya, GTPP Covid-19 tidak mendapat laporan adanya 14 karyawan yang positif  Covid-19.

"Gugus tugas merasa prihatin dengan adanya klaster industri, terutama yang terjadi di PT Metro. Perusahaan ini tidak kooperatif soal penanganan kasus. Sebab berdasarkan laporan, perusahaan awalnya hanya melaporkan satu karyawannya yang positif," kata Anne kepada wartawan, Jumat (19/3/2021).

Menurutnya, kemungkinan perusahaan tidak mengisolasi satu karyawan yang positif tersebut, sehingga menular kepada yang lain. Akhirnya sebanyak 14 karyawan PT Metro pun terkonfirmasi positif Covid-19. Dari semua karyawan itu, 11 orang diisolasi di rumahnya masing-masing, dua orang menjalani perawatan di Rumah Sakit Rama Hadi dan seorang sudah sembuh.

Langkah yang dilakukannya, kata dia, akan menarik semua karyawan yang melaksanakan isolasi mandiri ke fasilitas yang sudah disediakan pemerintah. Untuk penanganan di perusahaan, GTPP Covid-19 segera melaksanakan penyemprotan disinfektan di areal perusahaan.

"Kami sudah melakukan pertemuan dengan perusahaan dan kita meminta agar dilakukan pemeriksaan secara berkala terhadap karyawannya. Jika terjadi kasus positif, maka bisa dengan cepat diantisipasi agar tidak menular ke karyawan yang lain," ujar dia.

Anne yang juga Bupati Purwakarta, juga menegaskan, akan dilakukan peneguran terhadap perusahaan yang tidak kooperatif. 

"Kalau tetap membandel kami akan berkoordinasi dengan Apindo untuk menentukan langkah lanjutan. Meskipun kami juga tidak berharap ada penutupan sementara," ucapnya.

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut