BANDUNG, iNews.id - Pemprov Jawa Barat (Jabar) mengkaji rencana penerapan kebijakan lockdown 700 rukun tetangga (RT). Kebijakan tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang terus melonjak di provinsi ini.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil pada Rabu (30/6/2021) mengatakan, berdasarkan data terbaru level kewaspadaan Covid-19 Jabar, saat ini ada 11 daerah atau kabupaten/kota di Jabar yang masuk kategori zona merah atau wilayah berisiko tinggi penyebaran virus corona. Dari seluruh wilayah zona merah itu, tercatat ada 731 RT yang masuk ke dalam kategori zona merah skala mikro.
Menurut dia, kebijakan lockdown di 700-an RT tersebut tentunya masih harus diimbangi dengan penyediaan kebutuhan dasar warga dan hitung-hitungan kasar anggaran untuk lockdown RT di Jabar. Sebab, jika lockdown sudah dilakukan, semua orang tidak boleh pergi.
Dia menuturkan, jika akan me-lockdown satu RT dengan jumlah KK rata-rata di Jabar, maka per RT membutuhkan dana sekira Rp3,5 juta per hari per RT. Kalau seluruh Jabar di-lockdown, butuh Rp900 miliar.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait