BANJAR, iNews.id - Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Kota Banjar digembleng keterampilan barista. Dengan pelatihan ini, diharapkan mereka dapat membuka usaha mandiri saat bebas nanti.
Pelatihan terhadap 30 warga binaan ini sebagai bentuk kerja sama antara lapas dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Banjar. Mereka mengikuti pelatihan selama tiga minggu.
Menurut mentor barista, Rahmat Nugraha, pelatihan ini dilaksanakan selama tiga minggu dengan harapan dapat memberikan keahlian kepada warga binaan.
Mereka diajarkan bagaimana membuat minuman dari kopi, mulai dari cara penyajian berbagai kopi, mengoperasikan alat penyeduh kopi hingga melayani para konsumen.
"Untuk menu yang diajarkan pada pelatihan ini cukup banyak, mulai dari espresso, americano long black, cappucino, caramel late, es kopi susu gula aren dan menu-menu lainnya seperti di kedai kopi pada umumnya," kata Rahmat, Jumat (24/1/2023).
Di bagian lain, Kepala Lapas Kelas IIB Kota Banjar, Muhammad Maulana, mengatakan, kegiatan pelatihan ini dilaksanakan secara berkelanjutan kepada warga binaan yang sebentar lagi akan bebas.
"Dengan pelatihan kerja ini diharapkan menjadi potensi mata pencaharian saat kembali ke masyarakat seusai menjalani hukuman," ujar Maulana.
Tampak Para warga binaan sangat antusias mengikuti pelatihan tersebut. Merka berharap memiliki kemampuan handal menjadi seorang barista. Bahkan di antara mereka optimistis bisa menjadi pengusaha kedai kopi.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait