BANDUNG, iNews.id - Sebuah video seorang bapak terekam memarahi dan memaki-maki seorang anak kecil yang sedang berdiri terpaku sambil menangis viral di media sosial. Tidak hanya itu, bapak tersebut juga menyuruh anaknya yang tenagh dibonceng untuk turun dan memukul kepala bocah yang sedang menangis tersebut. Dalam rekaman tersebut, bapak terdengar memerintah dengan logat bahasa jawa yang medok.
Meski anaknya menolak, namun dipaksa oleh bapak itu untuk memukulnya. "Turun (dari motor). Pukul yang keras, pukul, kepalanya," kata bapak.
Salah satu akun yang mengunggah video tersebut yakni akun Instagram @cetul.22 yang menuliskan "Namanya anak berantem semenit aja udah baikan tapi kalo orang tua ikut2an bisa ampe mati".
Berdasarkan penjelasan di akun instagram tersebut, kejadian itu terjadi di Desa Wangon, Kabupaten Banyumas pada 22 Februari 2021 lalu. Hal tersebut baru diketahui dua hari setelah kejadian karena si anak ketakutan dan mengalami trauma sehingga tidak berani mengadu ke orang tuanya.
Di keterangan itu juga dijelaskan, peristiwa diduga bermula ketika anak si bapak dipukul oleh anak yang di video terlihat sedang menangis berinisial E. Bapak yang juga menjabat sebagai kepala dusun tidak terima sehingga memarahi E.
Sang bapak yang tidak disebutkan identitasnya itu lalu nemarahi E dan meminta anaknya untuk membalas memukul. Dia pun menyuruh E untuk melapor ke orang tuanya dan menantangnya berkelahi.
Video viral ini pun dibanjiri oleh beragam komentar dari para warganet. Semuanya menyayangkan sikap bapak tersebut yang dianggapnya tidak pantas berlaku seperti itu. Apalagi membawa-bawa anak kecil yang dikhawatirkan menyisakan trauma berkepanjangan.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait