Venus fly trap, tanaman karnivora, salah satu karakter dalam game Plants vs Zombies yang dibudidayakan Khoerul Anwar. (FOTO: iNews/ERICK FAHRIZAL)

BANDUNG, iNews.id - Khoerul Anwar, warga Kampung Ciguriang, Desa Cangkuang Wetan, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, meraup belasan juta rupiah per bulan dari budi daya tanaman karnivora. Profesi ini ditekuni Khoerul setelah terinspirasi oleh game Plants vs Zombies.

Budi daya tanaman karnivora pemakan serangga itu dijalani Khoerul Anwar sejak 2017. Saat itu, dia menanam bunga biasa. Namun, setelah melihat game Plants vs Zombies, dia tertarik membudidayakan tanaman karnivora yang jadi karakter dalam permainan itu.

Saat ini, Khoerul berhasil membudidayakan nephentes atau dikenal dengan nama kantong semar. Selain itu, ada pula drosera, pinguicula, heliamphora, dan juga venus fly trap tanaman yang dijadikan sebagai karakter dalam Plants vs Zombies.

"Awalnya saya memang menggeluti dunia tanaman karnivora sejak 2017. Lalu saya tertarik dengan keunikan tanaman karnivora yang bisa memakan serangga. Sejak saat itu, saya membudidayakannya," kata Khoerul Anwar.

Nephentes atau dikenal dengan nama kantong semar. (FOTO: iNews/ERICK FAHRIZAL)

Menurut Khoerul Anwar, perawatan tanaman karnivora cukup mudah. Hanya perlu disiram setiap hari menggunakan air non mineral, seperti air hujan dan air bekas air conditioner (AC). Tanpa dikasih makan pun, tanaman akan memancing serangga untuk datang dan dicerna.

"Karena perawatannya mudah, saya semakin mantap membudidayakan tanaman unik ini. Lalu saya membeli benih dari luar negeri dan mencoba untuk membudidayakan tanaman karnivora itu," ujar Khoerul Anwar.

Berkat kesabaran dan kegigihan, Khoerul Anwar, berhasil mengembangbiakkan tanaman pemakan serangga itu. Kemudian, Khoerul mencoba mengikuti pameran. Ternyata, banyak masyarakat yang suka.

Sampel tanaman karnivora yang dibawa Khoerul pun habis terjual. Akhirnya, Khoerul pun menjual tanaman itu sampai saat ini. Hasilnya, fantastis, kini Khoerul bisa meraup uang Rp8 juta hingga Rp12 juta per bulan dari bisnis tanaman karnivora tersebut.

"Harga tanaman karnivora dibanderol mulai dari Rp35.000 hingga Rp700.000, tergantung jenis, corak, dan juga ukuran tanaman," tutur Khoerul.

Khoerul Anwar, warga Dayeuhkolot, Bandung, yang meraih jutaan rupiah dari tanaman karnivora. (FOTO: iNews/ERICK FAHRIZAL)

Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network