BANDUNG, iNews.id - Tim Kampanye Daerah (TKD) Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Jawa Barat (Jabar) optimistis mampu merebut potensi suara maksimal bagi Calon Presiden dan Wakil Presiden, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin saat pencoblosan Pilpres 2019, mendatang.
Ketua TKD Jabar Jokowi-Ma’ruf Amin, Dedi Mulyadi mengatakan, wilayah Jabar akan menjadi daerah perebutan suara secara nasional pada ajang Pilpres 2019, mendatang. Sebab, Jabar merupakan lumbung suara dengan jumlah pemilih terbesar di Indonesia.
Menurut dia, dua capres baik nomor urut 01 dan 02 akan bertarung secara maksimal untuk mendapatkan suara terbesar di Jabar. Apalagi, Pilpres 2019 ini dibarengi dengan pileg yang bakal diikuti kader terbaik partai koalisi.
"Kami optimistis, karena kami berangkat dari angka yang sudah baik. Sudah terpetakan, sudah ada hasil risetnya," kata Dedi usai menggelar pertemuan dengan TKD Jabar di kawasan Jalan Peta, Kota Bandung, Rabu (26/9/2018).
Dia menyebutkan, untuk merebut suara maksimal, TKD Jabar akan berkonsentrasi terhadap 22 kabupaten/kota. Daerah ini bakal menjadi target dalam mendapatkan kepercayaan masyarakat.
"Kami akan memberikan kesadaran dan pengetahuan kepada masyarakat untuk kembali memilih pak Jokowi," ujar dia.
Dedi menyebutkan, timnya akan menargetkan minimal bisa merebut 15 juta suara pemilih di Jabar. Meskipun pada Pilpres 2014, suara Jokowi-JK di Jabar hanya menang di empat kabupaten/kota.
"Minimal kita bisa rebut 15 juta suara. Kami sudah punya risetnya. Meskipun selisihnya masih tipis," ucap dia.
Editor : Himas Puspito Putra
Artikel Terkait