KARAWANG, iNews.id - Sebanyak 37 sekolah di Kabupaten Karawang rusak akibat terendam banjir berhari-hari. Kerusakan juga terjadi pada fasilitas sekolah lain seperti ribuan buku paket, kursi dan meja belajar.
Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) Karawang mengakui kerusakan yang terjadi tak bisa dihindari dan harus segera ditangani.
"Kami sudah melakukan pendataan sekolah yang kebanjiran saat banjir kemarin. Berdasarkan data sementara ada 35 sekolah SD dan Paud yang kebanjiran. Dua sekolah SMP rusak berat. Jadi semuanya ada 37 sekolah," kata Kepala Disdikpora Karawang, Asep Junaedi, Senin (15/2/2021).
Menurut Asep, ribuan buku paket sekolah rusak akibat terendam air. Selain itu kursi dan meja sekolah juga sudah tidak layak untuk digunakan. "Laporan sementara ada 1.250 buku paket sekolah rusak. Belum lagi kursi dan meja sekolah yang lapuk akibat terendam air," katanya.
Asep mengatakan, selain ATK sekolah, beberapa sekolah mengalami kerusakan infrastrutur. Seperti bagian selasar yang rusak berat hingga harus diperbaiki. "Beberapa sekolah melaporkan kalau selasar sekolah rusak karena terendam atau diterpa hujan angin," ujarnya.
Menurut dia, segera akan bertindak cepat melaporkan persoalan ini agar dapat ditangani pemerintah. Bahkan ada beberapa sekolah mengaku ijazah siswa ada yang rusak. "Kalau Dokumen sekolah seperti ijazah kami tangani langsung. Terkait yang lainnya kami harus kordinasi dengan dinas lain seperti dengan BPBD atau dinas lainnya," ucapnya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait