Ilustrasi pencurian motor di Kabupaten Bandung. (Foto: Dok)

BANDUNG, iNews.id – Polisi masih menyelidiki kasus pencurian tujuh sepeda motor milik lembaga keuangan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Aksi pencurian yang dilakukan dua pelaku itu terekam kamera CCTV hingga viral di media sosial. Namun, wajah pelaku tak terlihat jelas.

Kapolsek Soreang, Kompol Oeng Hoeruman mengatakan, di lokasi kejadian terdapat kamera CCTV, namun hasil rekaman tidak menampilkan pelaku secara jelas.

"Di sana ada cctv juga, cuma memang tidak terlihat jelas. Selanjutnya kami lakukan penyelidikan," katanya, Kamis (29/5/2025).

Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku. Akibat pencurian tujuh motor itu, lembaga keuangan mengalami kerugian mencapai Rp119 juta.

Dia menuturkan, peristiwa pencurian ini terjadi di rumah kontrakan yang digunakan sebagai kantor oleh lembaga keuangan tersebut di Jalan Raya Terusan Soreang Cipatik, Desa Jelegong, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

“Peristiwa pencurian diketahui sekitar pukul 05.00 WIB oleh salah satu karyawan bernama Popi. Ada tujuh motor jenis Honda Beat yang disimpan di garasi kantor, semuanya hilang. Motor itu merupakan inventaris kantor,” ungkapnya, Kamis (29/5/2025).

Oeng menjelaskan, motor-motor tersebut dilaporkan hilang saat enam orang karyawan perempuan sedang berada di lokasi.

Berdasarkan keterangan saksi, gerbang rumah terakhir kali dikunci dengan gembok sekitar pukul 23.30 WIB sebelum mereka tidur. Kemudian saksi lain terbangun pada dinj hari dan melihat semua motornya hilang.

“Diduga pelaku masuk dengan merusak gembok gerbang. Kejadiannya diperkirakan pukul 04.00 WIB. Kami dari Polsek Soreang dan Satreskrim Polresta Bandung sudah melakukan pengecekan di TKP,” katanya.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network