SUKABUMI, iNews.id - Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan tebing yang berada di pinggir jalan Kampung Cijangkar, Desa Cijangkar, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat longsor, Rabu (20/11/2024) sore. Longsoran tanah dan pepohonan menutupi akses Jalan Raya Sukabumi-Sagaranten dari kedua arah.
Material longsor menyebabkan mobil tidak bisa melintasi jalur tersebut. Sementara, sepeda motor dapat melintas dengan menyusuri tepian jalan.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Nyalindung Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Ahmad mengatakan, bencana alam longsor terjad setelah Ashar.
"Ini terjadi saat wilayah lokasi longsor diguyur hujan deras dengan intensitas tinggi. Untuk data sementara, tidak ada korban jiwa maupun luka akibat bencana longsor tersebut,” ujar Ahmad kepada MNC Portal.
Dia menyampaikan, material longsor menutup badan jalan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) tersebut, sepanjang 50 meter. Sehingga akses dari dan atau menuju Sukabumi-Sagaranten tidak bisa dilalui.
“Jalan provinsi sendiri tidak bisa dilintasi untuk sementara waktu, dikarenakan badan jalan tertutup total oleh material longsor. Sementara, untuk kendaraan roda dua masih bisa dilintasi, namun dengan pemberlakukan akses buka tutup,” ucapnya.
Dia mengimbau, pengendara mobil agar mencari jalan alternatif untuk menghindari terjebak kemacetan akibat tertutupnya akses jalan tersebut karena penanganannya membutuhkan waktu lama.
“Iya, lebih baik mencari jalan lain saja, dan kita sudah koordinasi dengan pihak PU Provinsi Jawa Barat. Iya, katanya sekarang sedang diluncurkan satu unit alat berat untuk mengeruk material longsoran,” katanya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait