Warga bersama aparat kewilayahan dan personel BPBD melakukan pembersihan tanah longsor yang merusak rumah warga di Kampung Cijeruk, RT 01/15, Desa Tagog Apu, Kecamatan Padalarang, KBB. (Foto: Istimewa)

BANDUNG BARAT, iNews.id - Bencana tanah longsor menerjang Kampung Cijeruk, RT 01/15, Desa Tagog Apu, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Peristiwa itu merusak rumah milik Yayan (45).

Tanah longsor tersebut berasal dari tebing setinggi 5 meter dan panjang 15 meter yang tidak jauh dari rumah korban. 

"Kejadiannya kemarin. Rumah milik Yayan yang dihuni dua kepala keluarga (KK) dengan jumlah tujuh jiwa. Mereka harus mengungsi ke rumah saudaranya," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), KBB, Djarot Prasetyo didampingi Petugas Lapangan, Rudi Wibiksana, Selasa (20/6/2023).


Dia menjelaskan, longsor tersebut terjadi saat turun hujan deras disertai dengan angin kencang sekitar pukul 17.00 WIB. Sementara para pemilik rumah sedang berada di dalam bersama keluarganya dan tiba-tiba mendengar suara gemuruh dari belakang rumah.

Merasa kaget, kemudian semua penghuni rumah langsung melihat sumber suara. Ternyata dapur rumah milik mereka ambruk akibat tertimpa tanah longsor tebing dari jalan lingkungan. Akibatnya material tanah dan lumpur ada sebagian yang masuk ke dalam rumah. 

"Pemilik merasa syok sehingga mereka langsung mengungsi ke rumah saudaranya, karena khawatir terjadi longsor susulan," katanya. 


Berdasarkan hasil assessment, longsor tersebut dipicu karena kondisi tanah yang labil, drainase buruk, dan diperparah dengan hujan deras yang terus mengguyur wilayah itu. Sementara dampak kejadian itu rumah korban mengalami keretakan di bagian dinding rumah yang terbuat dari anyaman bambu tersebut. 

Seusai kejadian, warga bersama perangkat kewilayahan melakukan pembersihan material longsoran dan mengevakuasi semua peralatan rumah tangga. Sementara di lokasi bekas longsoran dilakukan pemasangan tanggul dari karung yang diisi tanah untuk menghindari terjadi longsor susulan.

"Kebutuhan mendesak yang dibutuhkan untuk korban di antaranya logistik, alat dapur yang habis tertimbun, dan terpal untuk menutup tebing yang longsor," ucap dia. 


Editor : Asep Supiandi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network