JAKARTA, iNews.id - Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat yang akan digelar 27 Juni 2018 akan menjadi pertarungan dua pasangan, yakni Deddy-Mizwar-Dedi Mulyadi (Duo DM) dan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu).
Dari hasil survei Lembaga Indo Barometer menyebutkan pasangan Rindu akan meraup suara sebanyak 36,9 persen atau unggul tipis 6,8 persen di atas pesaing ketatnya Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi yang memperoleh 30,1 persen.
Sementara di peringkat ketiga masih diduduki pasangan Sudrajat-Akhmad Syaikhu (Asyik) sebesar 6,1 persen, dan posisi terbawah yaitu TB Hasanuddin-Anton Charliyan memperoleh 5,0 persen.
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari mengatakan, hasil itu diperoleh dari simulasi dengan menggunakan surat suara.
"Sementara masih ada 21,9 persen pemilih yang belum manandai apa pun di kertas suara. Dari angka tersebut, sebesar 62,7 persen karena rahasia, 32,7 persen belum menentukan pilihan, dan 4,6 persen tidak akan memilih," kata Qodari, di Hotel Harris FX Sudirman, Jakarta, Rabu (20/6/2018).
Dari angka tersebut, Qodari mengatakan, Pilgub Jabar masih menjadi persaingan antara pasangan Rindu dan Duo DM. Sementara, jika dilakukan skenario dilakukan dengan memasukkan angka 21,9% tersebut, praktis kemungkinan akan dimenangkan pasangan Rindu.
"Jika pasangan Duo DM ini bisa memenangkan pertarungan, maka skenario 21,9% harus betul-betul dimanfaatkan paslon Duo DM. Jika angka tersebut bisa didistribusikan seluruhnya, maka paslon Duo DM akan memperoleh sebesar 52,0% dan Rindu 36,9%," paparnya.
Survei Pilkada Jabar ini dilaksanakan pada 7-13 Juni 2018. Metode yang digunakan adalah multistage random sampling dengan 1.200 responden. Margin of error lebih kurang 2,83, persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Adapun teknik pengumpulan data, wawancara tatap muka dengan responden menggunakan kuesioner.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait