Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto melakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan RS Sariningsih Bandung. (Foto: Pendam Siliwangi)

BANDUNG, iNews.id - Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto melakukan peletakan batu pertama proyek pembangunan Rumkit Tingkat IV Sariningsih, Jalan RE Martadinata, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (13/8/2021). Rumah sakit milik Kodam III/Siliwangi ini dibangun dengan perpaduan arsitektur modern dan klasik, gedung heritage tetap dipertahankan.

Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto mengatakan, setelah pembangunan selesai, RS Sariningsih akan berdiri lebih megah dari sebelumnya. 

"Pembangunan Rumkit Sariningsih ini dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan. Saat ini, Rumkin Sariningsih mengalami keterbatasan ruang perawatan dan lainnya," kata Pangdam Siliwangi 

Untuk membangun Rumkin Sariningsih ini, ujar Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, Kodam III/Siliwangi mendapatkan dana hibah dari Provinsi Jawa Barat sebesar Rp55 miliar.

Pangdam menyatakan, renovasi yang dilakukan antara lain, gedung rumah sakit dari dua tingkat menjadi lima tingkat. Pembangunan meliputi penambahan ruang rawat inap dari 74 tempat tidur menjadi 139 unit. 

"Penambahan poliklinik dari tujuh menjadi 14 unit, ruang hemodialisa enam tempat tidur, ruang CT Scan, ruang operasi dari satu menjadi tiga unit, dan operasi mata," ujar Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto.

Selain itu juga, tutur Pangdam, dilakukan penambahan ruang UGD Covid-19 sebanyak 14 tempat tidur, peningkatan instalasi pengolahan air limbah, pembenahan instalasi listrik modern, center oxygen gas medis, penambahan fasilitas farmasi, ruang radiologi ditambah dari satu menjadi empat unit, peningkatan fungsi laboratorium dan penambahan lift 2 unit.

“Renovasi rumah sakit ini perpaduan konsep arsitektur modern dan klasik. Kami membangun gedung baru tetapi tetap mempertahankan dua bangunan heritage (bernilai sejarah peninggalan Belanda) sesuai petunjuk dan arahan yang disampaikan oleh bapak KSAD (Jenderal Andika Perkasa),” tutur Pangdam.

Dia berharap pembangunan Rumkit Tingkat IV Sariningsih Bandung ini berjalan lancar, sehingga akan menjadi rumah sakit kebanggaan Kodam III/Siliwangi dan masyarakat Bandung. 

Pangdam mengatakan, Kodam III/Slw telah mengajukan dukungan dana hibah untuk pengadaan alat kesehatan dan pembangunan gedung parkir lima tingkat kombinasi manual dan hidrolik sehingga dapat menampung 150 kendaraan.

“Sehingga tahun ini, status Rumah Sakit dari tipe IV dengan pelayanan delapan spesialis dasar, meningkat menjadi rumah sakit tipe III dengan 12 layanan spesialis dasar,” ucapnya.

Kepada kontraktor, Pangdam mengingatkan, agar dapat menyelesaikan pekerjaan renovasi Rukit Sariningsih tepat waktu sesuai jadwal yang sudah dibuat yaitu akhir Desember 2021 sesuai standar kualitas yang telah ditentukan.

Pangdam Siliwangi menunjuk Asrendam, Aslog, dan Kazidam membantu pembangunan ini dengan pengawasan ketat dan ikut membuat inovasi-inovasi di lapangan yang dapat mempercepat penyelesaian pekerjaan agar tercapai tepat waktu, jumlah, dan mutu.

Rumkit Tingkat IV Sariningsih, Jalan RE Martadinata (Riau), Kota Bandung. Bangunan heritage RS Sariningih tetap dipertahankan meski tengah dibangun gedung baru yang lebih megah. (Foto: Istimewa)

"Kepada Karumkit Rumah Sakit Sariningsih, lakukan langkah terobosan menyeluruh secara profesional dengan tidak mengabaikan masa pandemi Covid-19 saat ini. Ingat motto prima “Peduli, Responsif, Ikhlas, Mandiri dan Antusias,” ujar Pangdam Siliwangi.

Peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Sariningsih dihadiri Ketua Komite RSPAD Mayjen TNI Catur, Kasdam III/Slw Brigjen TNI Darmono, Irdam dan Kapoksahli Pangdam III/Siliwangi, PJU Kodam III/Siliwangi, Kapendam III/Siliwangi, Kakesdam, dan Karumkit Dustira serta Dirut PT Ina Hasta Mandiri.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network