Ribuan Calhaj Kloter 1 Dilepas dari Embarkasi Bekasi, Wabup Cianjur Berangkat Haji

BEKASI, iNews.id - Ribuan calon jemaah haji (calhaj) kelompok terbang (kloter) 1 dilepas dari UPT Asrama Haji Embarkasi Bekasi Jalan Kemakmuran, Marga Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Rabu (24/5/2023). Satu dari ribuan calhaj kloter 1 itu adalah Wakil Bupati Cianjur TB Mulyana Syahrudin.

Hadir saat melepas ribuan calhaj kloter 1 tersebut, Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji Terpadu Kemenag Jaja Jaelani dan Wakil Ketua Komisi VIII DPR Tubagus Ace Hasan Syadzily.

Kemudian, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Jabar Boy Hary Novian, dan Wabup Cianjur TB Mulyana Syahrudin yang juga calhaj kloter 1.

Wakil Ketua Komisi VIII DPR Tubagus Ace Hasan Syadzily mengatakan, Kemenag harus menjaga pelayanan haji Indonesia yang saat ini semakin baik. 

Bahkan Kemenag didorong terus meningkatkan pelayanan dan kenyamanan jemaah Indonesia dalam beribadah di Tanah Suci Mekkah.

“Kami bersyukur pelayanan haji semakin baik. Sehingga bapak dan ibu, jemaah haji hanya tinggal fokus beribadah,” kata Wakil Ketua Komisi VIII DPR saat memberikan sambutan.

Kang Ace, sapaan akrab Ketua DPD Partai Golkar Jabar itu, menyatakan, para calhaj harus meluruskan niat dengan semata-mata hanya fokus ibadah. 

Berbagai fasilitas dan daya dukung kebutuhan para jamaah, termasuk transportasi, penginapan dan makanan, sudah jauh lebih baik dari sebelumnya.

“Bapak dan ibu adalah orang-orang terpilih di antara jutaan rakyat Indonesia yang menunggu antrean untuk berangkat haji. Karena itu manfaatkan anugrah ini dengan sebaik-baiknya untuk menjalankan ibadah dengan khusuk,” ujar Kang Ace.

Para calhaj diimbau menjaga kesehatan seiring kondisi cuaca di Arab Saudi sangat panas. Suhu udara pada siang hari di Arab Saudi mencapai 40-50 derajat celsius.

"Tetaplah menjadi jamaah yang disiplin dan bisa menjaga nama baik bangsa karena kekompakan dan khusuannya dalam beribadah,” tutur dia.

Sebelumnya Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah lebih dulu berangkat pada 20 Mei lalu dari Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur.

Sejak 21 Mei lalu, PPIH tengah menyiapkan maktab dan memberikan layanan kepada jemaah di Makkah. 

Sebagai informasi, maktab adalah kantor yang diberi kewenangan Pemerintah Arab Saudi untuk mengurus segala persiapan layanan jemaah haji Indonesia.

Maktab telah mengubah nama menjadi markaz. Tahun ini, terdapat 70 markaz yang akan melayani 229.000 jemaah haji Indonesia. Mereka tergabung ke dalam Kantor Layanan Asia Tenggara.

Editor : Agus Warsudi

Baca Artikel Lainnya di Sini