CIMAHI, iNews.id - Proses lelang fisik pembangunan Stadion Sangkuriang, Kota Cimahi, kemungkinan baru dilaksanakan pada Mei atau Juni 2021. Saat ini prosesnya masih dalam persiapan lelang konsultan manajemen kontruksi yang diperkirakan memakan waktu dua bulan.
"Saat ini masih persiapan, semoga saja tidak ada gagal lelang karena proyek fisik diprediksi tersisa lima bulan setelah Mei dan Juni," terang Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Cimahi, Budi Raharja, Jumat (19/3/2021).
Budi menjelaskan, setelah didapat pemenang konsultan manajemen kontruksi, maka akan dilanjutkan dengan review terhadap Detail Enginering (DED) mengenai kesesuain waktu dengan anggaran. Prosesnya akan membutuhkan waktu sekitar satu sampai dua bulan.
Revitalisasi Stadion Sangkuriang ini masuk kategori besar, sehingga harus menggunakan jasa konsultan manajemen kontruksi. Berdasarkan DED, anggaran kebutuhan revitalisasi Stadion Sangkuriang tersebut mencapai Rp270 miliar lebih. Adanya proses pengadaan jasa yang membuat lelang fisiknya menjadi terhambat.
"Aturannya begitu, kita harus melakukan lelang konsultan dulu. Kendala lainnya adalah sistem baru terkait anggaran yang masuk ke kota Cimahi," ujarnya.
Pada tahap awal ini revitalisasi Stadion Sangkuriang tidak akan mengcover seluruhnya. Sebab anggaran yang tersedia dari bantuan Pemprov Jabar baru sekitar Rp110 miliar. Rencananya pembangunan akan meliputi stuktur konstruksi dengan membongkar stadion lama, menggali, dan membuat basemen dari bawah.
"Anggarannya memang besar karena akan membuat basemen, kalau sekarang kan tidak ada. Nantinya akan dipergunakan untuk lahan parkir," ucapnya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait