Petugas kepolisian melaksanakan Operasi Libas Lodaya 2022 untuk memberantas geng motor dan pelaku kejahatan. (FOTO: Humas Polda Jabar)

BANDUNG, iNews.id - Pengurus Wilayah (PW) Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Barat mendukung penuh Polda Jabar dan jajaran melaksanakan Operasi Libas Lodaya 2022. PW NU berharap operasi ini dapat menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) kondusif di Jabar.

Ketua PWNU Jabar KH Juhadi mengatakan, sangat mendukung Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana dan jajaran dalam upaya memberantas segala bentuk kejahatan.

Seperti geng motor, begal, premanisme, dan semua gangguan keamanan yang meresahkan dan merugikan masyarakat Jawa Barat. "Semoga apa yang dilakukan oleh Jajaran Polda Jabar berhasil dan sukses," kata KH Juhadi.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, Polda Jabar dan polres jajaran menggelar Operasi Libas Lodaya 2022 mulai 26 Mei 2022 sampai 4 Juni 2022. 

Operasi ini, kata Kabid Humas Polda Jabar, bertujuan menanggulangi kriminalitas, seperti pencurian dengan kekerasan (curas) atau begal, pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian kendaraan bermotor (curanmor), geng motor, dan premanisme.

"Itu target Operasi Libas Lodaya 2022 guna menciptakan stabilitas kamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Jawa Barat," kata Kabid Humas Polda Jabar, Minggu (29/5/2022).

Kejahatan jalanan menjadi salah satu prioritas, ujar Kombes Pol Ibrahim Tompo agar jangan sampai menimbulkan fear of crime atau rasa takut masyarakat menjadi korban kejahatan.

Sehingga, dalam Operasi Libas Lodaya 2022, yang perlu menjadi perhatian penuh terutama dari aspek pencegahan, preemtif dan preventif, serta penegakan hukum atau represif terhadap para pelaku.

"Polda Jabar dan jajaran akan menindak tegas segala aksi kekerasan dan kejahatan dengan target anggota geng motor yang sudah sangat meresahkan masyarakat. Kami akan tindak lanjut secara serius terhadap aksi-aksi kekerasan," ujar Kombes Pol Ibrahim Tompo.

Jika masyarakat mendapatkan informasi atau melihat tindak kekerasan, tutur Kabid Humas Polda Jabar, silakan segera melapor ke kepolisian terdekat agar bisa ditindaklanjuti. Kepolisian tidak mentolerir dan akan menindak tegas para.

"Para orang tua diimbau mengawasi anak-anaknya yang terpengaruh eng motor untuk lebih dilakukan pembinaan." tutur Kabid Humas Polda Jabar.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network