Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) gencar menggelar aksi sosial untuk korban gempa bumi Cianjur, Jawa Barat. (Foto: Ricky Susan).

CIANJUR, iNews.id - Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) gencar menggelar aksi sosial untuk korban gempa bumi Cianjur, Jawa Barat. Akasi sosial tersebut berlangsung sejak Rabu (23/11/22) hingga saat ini.

Dalam aksi sosial itu, PSMTI Jawa Barat menyalurkan bantuan sosial langsung ke daerah-daerah yang terdampak, terutama di Jambudipa warung kondang Cianjur, Jawa Barat, Selasa (29/11/2022).

PSMTI setiap hari mendatangi setiap rumah warga terdampak hingga ke pelosok untuk memberikan bantuan secara langsung berupa selimut, alas tidur, masker, beras dan 30 toren air bagi 30 tenda pengungsian. 

“Hal ini kami lakukan atas dasar inisiatif PSMTI Provinsi Jawa Barat yang memprakarsai bantuan untuk warga Cianjur yang tertimpa bencana juga selanjutnya didukung oleh Jajaran DPP PSMTI Pusat," ujar Ketua Umum PSMTI Wilianto Tanta, Selasa (29/11/2022). 

Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) gencar menggelar aksi sosial untuk korban gempa bumi Cianjur, Jawa Barat. (Foto: Ricky Susan).

Dia menuturkan, PSMTI cepat tanggap dalam setiap membantu kemanusiaan. “PSMTI berikan bantuan paket logistik dan obat-obatan juga sejumlah uang untuk tambahan perbaikan rumah warga yang hancur akibat gempa, dengan harapan dapat meringankan beban para korban masyarakat yang terdampak," tuturnya. 

Selain itu dia juga mengapresiasi PSMTI Provinsi yang menyumbang secara langsung terutama perkumpulan Fujian Indonesia yang ikut berpartisipasi menyumbang melalui PSMTI.

Kegiatan pemberian bansos ini, kata dia PSMTI Jabar menggandeng Pemerintah Provinsi Jabar, Persatuan Jaksa Indonesia (Persaja), Kejaksaan Tinggi Republik Indonesia, Kodam III Siliwangi dan Polda Jawa Barat, yang didukung oleh Presisi Polri, Direktorat Pengamanan Obyek Vital.

Ketua Harian PSMTI Jabar yang juga Waketum PSMTI Hukum HAM Advokasi Jabar Djoni Toat menjelaskan, kegiatan baksos ini sebagai bentuk kepedulian dan aksi solidaritas terhadap sesama. 

"Saya sangat terharu dengan relawan dari PSMTI Cianjur dan Cipanas yg setiap hari tanpa lelah turun keliling keloksasi lokasi pengungsiam utk menyalurkan bantuan bersama polri, tni dan kejaksaan," kata Djoni. 

Kegiatan yang dilakukan ini, lanjut dia membuktikan PSMTI di 34 provinsi bahu membahu memberikan bantuan sesuai imbauan PSMTI dari Ketua Umum PSMTI dan Sekretaris Umum Raymond, serta dari berbagai lapisan masyarakat di Indonesia. Ini menunjukkan kekompakan dan solidnya suku Tionghoa berbuat untuk kemanusian di Indonesia.

Menurutnya, PSMTI Jabar yang tergabung dalam Masyarakat Tionghoa Peduli Bandung memiliki pengalaman. "Saya juga sebagai koordinator baksosnya, selama pendemi ini dari Maret 2020 sampai dengan sekarang masih melaksanakan bebagai macam baksos hampir 2.000 kali tanpa henti," ucapnya. 

Dia mengungkapkan, dari pengalaman kebanyakan bantuan datang dari masyarakat di awal-awal dan persedian pun saat ini menumpuk di berbagai posko. 

WKU PSMTI Dept. Kaderisasi Johnny Situwanda juga menjelaskan, bantuan yang terus menerus dilakukan untuk korban gempa Cianjur yang tertimpa musibah dimotori jajaran pengurus PSMTI wilayah Jabar dan sekitarnya. "Ketua Harian dan Bendaharanya Saudara Djoni Toat dan Benny Satria langsung terjun ke lapangan, sesuai dengan arahan Ketua Dewan Pembina Eddy Hussy dan Ketua Umum Pak Wilianto Tanta," katanya Johnny. 

Selain bantuan pangan, sandang dan papan, kata dia PSMTI juga akan mempertimbangkan bantuan dengan membuat sumur dan rumah ibadah yang juga terkena gempa.

“Untuk bantuan ke Cianjur kali ini juga diikuti partisipasi dari PSMTI daerah-daerah lain mulai dari PSMTI Provinsi Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Kepulauan Riau, Riau, NTT, Lampung dan lainnya yang mana hampir semua daerah turut berpartisipasi baik dalam bentuk dana, barang dan tenaga. Semoga bencana ini bisa cepat berlalu," katanya.

PSMTI merupakan organisasi kemasyarakatan suku Tionghoa Warga Negara Kesatuan Republik Indonesia tingkat nasional yang berdiri sejak 28 September 1998 yang telah tersebar di 32 Provinsi serta 300 kota/kabupaten se-Indonesia. PSMTI bersifat sosial, budaya dan kemasyarakatan sebagai wadah komunikasi, interaksi, penyerap dan penyalur aspirasi suku Tionghoa di Indonesia dengan lembaga negara, instansi pemerintah, organisasi dan komponen masyarakat lain. 


Editor : Kurnia Illahi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network