Profil Jembatan Layang atau Fly Over Kopo yang dibangun untuk mengurai kemacetan di kawasan perempatan Cibaduyut-Soekarno Hatta dan Jalan Kopo-Soekarno Hatta. (Foto: Bandung.go.id)

BANDUNG, iNews.id - Profil jalan layang atau Flyover Kopo yang dibangun untuk mengurai kemacetan di kawasan perempatan Cibaduyut-Soekarno Hatta dan Jalan Kopo-Soekarno Hatta. Flyover sepanjang 1,7 kilometer ini merupakan penghubung Kota dan Kabupaten Bandung.

Sebagai salah satu kota besar, Bandung tidak terhindar dari kemacetan. Apalagi, Bandung merupakan salah satu daerah tujuan wisata yang menjadi pilihan warga Jabodetabek untuk menghabiskan akhir pekan.

Tak heran bila kota di Jawa Barat itu akan dipenuhi kendaraan berpelat B, terutama pada Sabtu dan Minggu. Akibatnya, jalan-jalan di wilayah Bandung kian macet. 

Berbagai upaya pun dilakukan untuk mengatasi kemacetan di Kota Bandung, di antaranya dengan membangun jalan layang atau flyover. Terdapat beberapa jalan layang di Kota Bandung, salah satunya adalah Flyover Kopo. 

Flyover Kopo terbentang di atas Jalan Soekarno-Hatta di daerah Kopo dengan panjang 1,3 kilometer. Diketahui, daerah Kopo merupakan jalur utama bagi komuter di wilayah Cimahi-Bandung.

Kemacetan daerah tersebut kerap terjadi, khususnya di persimpangan Kopo, Cibaduyut dan Pasir Koja. Biasanya antrean kendaraan di kaki simpang Jalan Cibaduyut-Leuwipanjang-Soekarno Hatta bisa hingga sepanjang 50-100 meter.

Karena itu, untuk mengurai arus kendaraan di persimpangan Kopo, Cibaduyut, dan Pasir Koja, dibangunlah jalan layang. Sejak Flyover Kopo difungsikan, kemacetan area tersebut berkurang dan relatif tidak ada di jam padat kendaraan. 

Pembangunan Flyover Kopo dilakukan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat, Ditjen Bina Marga, Kementerian PUPR, dengan kontraktor PT Pembangunan Perumahan Tbk. Dimulai pada pada November 2021, jalan layang berhasil dirampungkan pada September 2022. Pada bulan berikutnya, Flyover Kopo dibuka untuk umum. 

Pada 5 Maret 2023, Presiden Joko Widodo meresmikan Flyover Kopo. Peresmian ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti oleh Jokowi di Kolam Retensi Andir, Kabupaten Bandung. Jalan layang yang menghubungkan Kota Bandung dan Kabupaten Bandung ini menelan biaya pembangunan sebesar Rp288 miliar.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network