Teklogi digital IoT Antares dari Telkom digunakan Peruri dalam mencetak uang logam. (FOTO: istimewa)

BANDUNG, iNews.id - Praktisi Teknologi Internet of Things (IoT) mengapresiasi penerapan IoT di lembaga pemerintahan di Indonesia, seperti, Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri). Peruri mengimplementasikan teknologi IoT Antares dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) dalam mencetak uang logam. 

Yundi Supriadani, pegiat teknologi, CEO penyedia layanan IoT dalam manajemen bangunan, mengatakan, penggunaan IoT harus terus dilanjutkan karena teknologi mutakhir ini mampu memberikan peran signifikan dalam peningkatan efisiensi dan efektivitas bisnis perusahaan.

"IoT adalah pintu awal memasuki implementasi Deep Analytic, Big Data, hingga Artificial Intelligence. Dengan implementasi IoT, berbagai informasi dapat diperoleh secara realtime dan lebih terpercaya. Sebab IoT dapat meminimalisasi kesalahan human error," kata Yundi Supriadani.

Supriadani menyatakan, Antares telah mengimplementasikan tahap dua layanan dalam sistem Manufacturing Execution System (MES) di pabrik uang logam milik Peruri. Implementasi ini dapat mengoptimalkan kualitas, efisiensi, dan transparansi proses produksi di pabrik uang logam di BUMN tersebut. 

MES merupakan sistem informasi yang memantau dan melacak proses produksi barang di industri manufaktur. "Dengan sumber data masif, informasi mendalam, dan akurat, implementasi IoT berguna untuk memperoleh tren, membantu pengambilan keputusan, dan memprediksi langkah strategis bisnis perusahaan ke depannya. 

"IoT itu jelas gerbang dan komponen penting dalam arsitektur teknologi sebuah perusahaan yang maju," ujar Yundi Supriadani.

Sementara itu, EVP Digital Business and Technology Telkom Komang Budi Aryasa, mengatakan, sebelum menggunakan Antares, proses penginputan data dari sistem Supervisory Control and Data Acquisition (SCADA) ke server MES di pabrik uang logam Peruri masih dilakukan secara manual.

“Dengan solusi IoT dari Antares, Peruri dapat mengakses data produksi yang terstruktur, serta memudahkan perusahaan melakukan analisis untuk perbaikan di masa mendatang, efisiensi penggunaan sumber daya, dan memungkinkan implementasi proses produksi yang lebih ramah lingkungan,” kata EVP Digital Business and Technology Telkom.

Komang Budi Aryasa menyatakan, melalui Antares, Peruri berupaya mengakselerasi ekosistem digital di pabrik uang logam yang sejalan dengan program prioritas nasional Making Indonesia 4.0. Kolaborasi ini mencerminkan dedikasi kedua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk menggali potensi teknologi IoT dalam meningkatkan efisiensi operasional manufaktur.

Komang berharap, kerja sama antara Telkom dan Peruri bisa menjadi inspirasi bagi pelaku industri lain di tanah air untuk memanfaatkan teknologi terkini seperti IoT. Di sisi lain, hal ini juga menunjukkan bahwa Telkom siap menunjang efisiensi dan produktivitas lini produksi di berbagai sektor industri.

“Teknologi IoT yang diberikan Antares adalah solusi untuk memaksimalkan kinerja di ruang produksi. Tidak hanya untuk industri manufaktur, tetapi IoT dari Antares juga dapat digunakan di berbagai sektor industri lainnya,” ujar Komang Budi Aryasa.

Diketahui, Antares merupakan salah satu produk unggulan yang ada di bawah payung Leap Telkom Digital sebagai umbrella brand dari produk-produk digital dari Telkom.

Antares menjadi upaya Telkom untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan platform digital cerdas berkelanjutan yang ramah lingkungan di Indonesia. Telkom juga memastikan semua data yang ada di Antares terjamin privasi dan keamanannya. 


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network