SUKABUMI, iNews.id - Eksekutor kasus pembunuhan ayah dan anak di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), ternyata sempat mendapat perlawanan dari anak tiri pelaku, M Adi Perdana (23). Namun korban akhirnya tewas setelah dipukuli para pelaku.
Kapolres Sukabumi, AKBP Nasriadi mengatakan, sebelum membunuh Dana (M Adi Perdana), ibu tiri korban sekaligus tersangka, Aulia Kusuma (35), bersama orang-orang sewaanya sudah lebih dulu menghabisi nyawa korban Edi Chandra Purnama (54).
"Edi tewas dibekap dengan handuk yang sudah direndam alkohol dengan kadar 80 persen saat sedang tidur," kata Nasriadi kepada wartawan di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Kamis (29/8/2019).
Setelah dipastikan tak bernyawa, korban disembunyikan terlebih dahulu di dalam kamarnya. Tak lama setelah itu, korban Dana datang ke rumah tersebut dan disambut pelaku Kevin, dan keduanya beranjak menuju ke kamar korban.
Saat di kamar tersebut, pelaku Kevin kemudian memberikan korban minuman jus yang sudah disiapkan. Jus tersebut sudah dicampur obat tidur dengan dosis tinggi, yang juga dipakai pelaku Aulia untuk membuat korban Edi tertidur pulas sebelum tewas.
"Tapi jus tersebut tidak berpengaruh besar kepada Dana. Kevin kemudian mencekoki minuman keras sampai korban mabuk," ujar dia.
Setelah dia tak sadarkan diri, Kevin memberitahu ibunya. Kemudian kedua eksekutor langsung masuk ke kamar Dana dan membekap korban seperti halnya Edi.
Ketika itu, Dana sempat melawan aksi kedua pelaku. Namun mereka memukuli Dana hingga tak berdaya. Setelah itu mereka membekap sambil sesekali menghantam korban bila berusaha melawan, hingga dia benar-benar dipastikan tewas.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait