Pejabat dan Kapolres se-Jabar Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila di Sekolah

BANDUNG, iNews.id - Para pejabat hingga kapolres di Provinsi Jawa Barat memimpin Upacara Hari Lahir Pancasila yang diperingati setiap 1 Juni. Mereka akan bertindak sebagai pembina dalam Upacara Hari Lahir Pancasila di sekolah-sekolah di Jabar. 

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar Dedi Supandi mengatakan, kegiatan ini dalam upaya membumikan Pancasila, khususnya bagi generasi muda. Disdik Jabar mengajak seluruh elemen pendidikan di Jabar untuk memaknai Hari Kelahiran Pancasila sebagai pemersatu bangsa. 

"Pejabat Disdik Jabar mulai dari kepala seksi, kepala bidang, kepala cabang dinas, semuanya dijadwalkan turun menjadi pembina upacara di sekolah," kata Kadisdik Jabar, Selasa (31/5/2022). 

Dedi Supandi berharap, para pejabat di lingkungan Disdik Jabar dapat memberikan arahan sesuai nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. 

Tanggal 1 Juni, ujar Dedi Supandi, merupakan momen sangat penting karena Pancasila yang mempersatukan bangsa Indonesia, mulai dari Sabang hingga Merauke, lahir. 

"Pada pelaksanaanya, para pejabat Disdik Jabar akan memberikan arahan tentang praktik-praktik baik yang berkaitan dengan upaya pembumian Pancasila, khususnya di kalangan siswa," ujar Dedi Supandi. 

Disdik Jabar, tutur Kadisdik, pun telah berkoodinasi dengan Polda Jabar terkait kegiatan tersebut. Gayung pun bersambut, Polda Jabar memberikan dukungan penuh dan akan menerjunkan sejumlah kapolres di Jabar sebagai pembina Upacara Hari Lahir Pancasila 2022 di sekolah-sekolah di wilayahnya masing-masing. 

"Kami sudah berkoordinasi dengan Pak Kapolda dan alhamdulillah beliau menyambut baik pelaksanaan Upacara Hari Lahir Pancasila ini," tutur Kadisdik Jabar. 

Pancasila berasal dari kata Panca dan Sila yang bermakna lima dan sila berarti dasar atau asa. Pancasila menurutnya merupakan sendi, atas, dan dasar atau peraturan tingkah laku yang baik dan penting. 

Mengacu pada pembentukan kata tersebut, Pancasila merupakan dasar negara yang mengandung pedoman penting, khususnya bagi para pelajar sebagai generasi penerus bangsa. 

"Pancasila merupakan jiwa dari Indonesia. Tidak hanya dasar negara, tapi Pancasila juga falsafah hidup untuk seluruh warga negara Indonesia," ucap Dedi Supandi.

Editor : Agus Warsudi

Baca Artikel Lainnya di Sini