BANDUNG BARAT, iNews.id - Produksi ikan air tawar di Kabupaten Bandung Barat (KBB) tetap menunjukkan pertumbuhan positif. Data di Dinas Perikanan dan Peternakan (Dispernakan) KBB, produksi ikan pada 2021 mencapai 202 juta ton.
Capaian produksi ini meningkat drastis dibanding tahun 2020 yang hanya menghasilkan 190.745.000 ton. Raihan produksi 202 juta ton juga telah melampaui target tahun 2021 yang ditetapkan di angka 196.700.000 ton.
"Target produksi ikan tahun ini positif walau masih pandemi Covid-19. Angkanya mencapai 202 juta ton, naik dibandingkan tahun lalu," kata Kepala Bidang Perikanan Dispernakan KBB Maryati, Jumat (10/12/2021).
Maryati menyatakan peningkatan produksi ikan terjadi dengan seiring bertambahnya jumlah peternak ikan serta pemakaian benih berkualitas oleh para pembudidaya. Hasil produksi ikan tersebut berasal dari beberapa sektor.
Di antaranya budidaya ikan kolam air tawar (KAT), perikanan tangkap, dan budidaya ikan jaring apung (KJA). Dari ketiga sektor produksi, KJA merupakan sektor paling besar penyumbang hasil produksi ikan di KBB, terutama dari waduk Saguling dan sebagian wilayah Cirata. "Memang kontribusi produksi ikan paling besar dari KJA karena keberadaannya di KBB masih sangat banyak," ujarnya.
Namun, produksi ikan kerap terpengaruh oleh faktor cuaca. Dispernakan KBB, tutur Maryati, telah menyosialisasikan kepada pembudidaya ikan tentang kalender tiga zona keamanan ternak ikan. Yaitu, kondisi aman (April-Agustus) November-Maret (zona bahaya), dan zona waspada (September-Oktober).
"Saat masuk zona bahaya seperti bulan ini peternak diimbau mengurangi tebar benih dan pemberian pakan agar menghindari resiko ikan mati mendadak," tutur Maryati.
Meski produksi ikan positif, kata Maryati, sektor distribusi terimbas pandemi Covid-19. Pasalnya pengiriman hasil perikanan sempat terkendala PPKM sehingga menimbulkan penurunan harga hingga Rp17.000/kg, padahal normalnya Rp20.000/kg.
"Ya kan beberapa kali ada PPKM, sehingga penjualan lintas wilayah tidak bisa. Itu paling yang sempat membuat petani ikan merugi," ucap Kepala Bidang Perikanan.
Editor : Agus Warsudi
peternak ikan budidaya ikan air tawar ikan air tawar bandung barat kabupaten bandung barat hasil perikanan perikanan perikanan air tawar
Artikel Terkait