Warga Blok Ceblok, Desa Singajaya, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat digegerkan dengan penemuan wanita muda tewas di kamar kos, Sabtu (9/8/2025) siang. (Foto: Toiskandar).

INDRAMAYU, iNews.id - Kasus pembunuhan tragis terhadap Putri Apriyani (21), wanita muda yang ditemukan dengan luka bakar di kamar kosnya di Blok Ceblok, Desa Singajaya, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat menemukan titik terang. Fokus penyidikan kini mengarah pada A atau SN, oknum polisi yang diduga kuat sebagai pelaku utama.

Putri terakhir kali berkomunikasi dengan keluarganya pada Jumat (8/8/2025) sore, saat meminta agar uang kiriman Rp35 juta dari ibunya yang bekerja sebagai TKW segera diambil. 

“Saya terakhir bicara dengan Putri sore itu. Dia minta uang kiriman ibunya segera diambil. Setelah itu tidak bisa dihubungi lagi,” ujar Karja, ayah korban.

Suasana duka masih menyelimuti rumah korban di Desa Rambatan Wetan, Kecamatan Sindang. Bendera kuning masih terpasang di gang menuju rumah duka, dan kerabat serta teman korban terus berdatangan menyampaikan belasungkawa.

Kuasa hukum keluarga korban, Toni RM, mendatangi Kantor Satreskrim Polres Indramayu untuk mendampingi pemeriksaan terhadap Karja. 

Toni menyebut bahwa polisi telah menemukan sejumlah barang bukti penting di tempat kejadian perkara (TKP) yang menguatkan dugaan terhadap A.

"Di TKP ditemukan tiga HP, dua milik Putri (korban) satu milik pacarnya yang oknum polisi itu. Bahkan HP yang hampir terbakar milik pacarnya itu. Kemudian ada barang bukti sepeda motor pacarnya itu," kata Toni di Polres Indramayu, Senin (11/8/2025).

Dia mengapresiasi langkah cepat aparat yang telah menaikkan status penyelidikan menjadi penyidikan dan langsung memburu A, yang kabur usai kejadian. 

"Sejak ditemukan peristiwa pidana itu, penyidik langsung mengejar oknum polisi itu sampai Kuningan, Majalengka karena HP-nya ini ada di TKP sehingga sulit untuk melacak keberadaan pacarnya Putri ini sehingga hanya menggunakan informasi-informasi dan rekaman CCTV di sepanjang jalan," katanya.

Dengan bukti-bukti yang ditemukan, aparat kini terus memburu A untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. 


Editor : Kurnia Illahi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network