Niat Puasa Ayyamul Bidh Digabung Puasa Rajab: Arab, Latin, dan Artinya Beserta Jadwal

JAKARTA, iNews.id - Muslim dianjurkan untuk melaksanakan Puasa Ayyamul Bidh karena banyak keutamaan di dalamnya.

Puasa ayyamul bidh Februari 2023 ini bertepatan dengan Bulan Rajab yang juga disunnahkan Puasa Rajab. Lantas, bagaimana niat puasa ayyamul bidh digabung puasa Rajab?

Niat puasa sunnah seperti Ayyamul Bidh boleh digabung dengan niat puasa sunnah lainnya seperti puasa Senin-Kamis maupun puasa Rajab.

Sesuai kalender Hijriyah, Puasa Ayyamul Bidh Februari 2023 bertepatan Bulan Rajab 1444 H dimulai tanggal 4, 5, 6 Februari 2023 yakni Sabtu, Minggu Senin. 

1. Puasa Ayyamul Bidh hari pertama 13 Rajab, hari Sabtu 4 Februari 2023.
2. Puasa Ayyamul Bidh hari kedua 14 Rajab, hari Minggu 5 Februari 2023.
3. Puasa Ayyamul Bidh hari ketiga 15 Rajab, hari Senin, 6 Februari 2023

Ustaz Hanif Luthfi Lc dalam bukunya berjudul "Amalan Ibadah Bulan Dzulhijjah terbitan Rumah Fiqih Publishing menjelaskan, puasa sunnah bisa digabung bersamaan dengan puasa sunnah lainnya ketika bersamaan dalam satu hari. 

Niat Puasa Ayyamul Bidh Digabung Puasa Rajab

Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِايام البيض
وَعَنْ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبِ  ِللهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu Shouma Ghadin and adaai sunnati ayyaamul bidh wa 'an shouma Syahri rajabi lillahi Ta'alaa

Artinya: "Saya niat puasa sunnah ayyamul bidh esok hari dan puasa Bulan Rajab karena Allah Ta'ala."

Niat Puasa Ayyamul Bidh Sekaligus Puasa Bulan Rajab boleh dilakukan pada pagi atau siang hari dengan catatan belum makan dan minum sejak pagi lalu terbersit keinginan untuk berpuasa. 

Sedangkan pada puasa wajib seperti puasa Ramadhan, puasa qadha dan puasa kaffarah atau puasa nadzar wajib dilakukan pada malam hari sebelum masuk waktu shubuh. 

Dalil Puasa Ayyamul Bidh

Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunnah yang dilakukan tiga hari dalam tiap bulan Qomariyah ketika rembulan sedang purnama yakni, tanggal 13, 14 dan 15. Ayyamul Bidh artinya hari-hari putih.

Dalil disunnahkannya puasa Ayyamul Bidh ini tertuang dalam hadits Nabi SAW yang diriwayatkan Imam At Tirmidzi dan Imam Nasai, bahwa Rasulullah SAW telah bersabda:

يَا أَبَا ذَرٍّ إِذَا صُمْتَ مِنَ الشَّهْرِ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ فَصُمْ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ

“Hai Abu Dzar, “Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).” (HR Tirmidzi dan an Nasai)

Imam Bukhari menulis sebuah bab di dalam Kitab Shahihnya dengan judul : “puasa hari-hari bidh (hari putih/purnama)”, hari ke 13, 14 dan 15). 

Itulah niat puasa ayyamul Bidh digabung puasa Rajab 2023, Arab, latin, dan artinya lengkap dengan dalil.

Wallahu A'lam

Editor : Kastolani Marzuki

Baca Artikel Lainnya di Sini