BANDUNG, iNews.id - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) melirik Sekda Kota Bandung Yossi Irianto, untuk direkomendasikan menjadi calon wali kota pada pelaksanaan Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bandung 2018, mendatang.
Selain Sekda Kota Bandung, NasDem juga mengusulkan nama lain yaitu mantan pebulutangkis yang kini menjadi anggota DPR RI, Ricky Achmad Subagdja dan Ketua Ikatan Alumni ITB atau Tim Ahli Kebijakan Publik Wali Kota Bandung, Arfi Rafnialdi.
Wakil Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi Publik DPD Nasdem Kota Bandung Iwan Suhermawan mengatakan, terpilihnya tiga nama kandidat yang akan diusulkan ke DPP ini telah menjalan serangkaian proses yang dilakukan.
"Dari hasil proses yang telah dilalui nama Pak Yossi menempati posisi pertama dengan elektabilitas 19,03 persen dan total nilai fit and proper test 798,75," ujar Iwan saat menggelar konferensi pers di Pasar Baru Bandung, Rabu (8/11/2017).
Sementara nama Ricky menempati posisi kedua dengan perolehan 17,07 persen dengan catatan tidak mengikuti fit and proper test. Sedangkan Arfi menempati posisi ketiga dengan elektabilitas 5,30 persen dan nilai fit and proper test 733,75.
Menurut Iwan hasil ketiga nama tersebut sudah diberikan ke pusat sekitar satu minggu lalu. Kini pihaknya masih menunggu siapa yang akan ditunjuk oleh pusat sebagai Balon Walkot Bandung untuk Pilwalkot 2018 nanti.
"Kami harap bisa secepatnya diumumkan. Karena sekarang sudah masuk minggu kedua bulan sebelas, sementara Januari 2017 mendaftar," katanya.
Iwan mengungkapkan dengan diumumkannya siapa calon dari Nasdem secara cepat maka akan mempercepat juga proses komunikasi dengan partai lain untuk membuat koalisi. Sebab saat ini Nasdem baru memiliki empat kursi atau kurang enam dari jumlah dukungan minimal. "Saya rasa soal koalisi di daerah akan cair tidak harus sama dengan Jabar atau nasional," ucapnya.
Sejauh ini, kata Iwan, partainya berharap orang yang ditunjuk bisa menempati posisi Bakal Cawalkot. Sehingga sosok Yossi digadang-gadang akan menguat untuk ditunjuk oleh pusat.
"Di Bandung itu skalanya sudah nasional. Jadi butuh pemimpin yang tangguh, bukan orang baru. Dan dibelakang keberhasilan Ridwan Kamil ada koki yakni Wakil Wali Kota dan Sekda," ujar Iwan.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait