Murid Perguruan Silat yang Hanyut di Sungai Cipelang Sukabumi Tewas di Bawah Tebing

SUKABUMI, iNews.id - Jasad Raihan (13), korban hanyut di Sungai Cipelang, Kampung Warung Kelapa, Kelurahan Lembursitu, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Minggu (29/5/2022) sekitar pukul 15.05 WIB. Korban ditemukan berjarak sekitar 20 meter dari lokasi kejadian awal di bawah tebing. 

Korban warga Kampung Joglo, Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, yang merupakan murid perguruan pencak silat Cadas Raga, dinyatakan hilang setelah melakukan latihan ilmu bela diri dan berenang bersama-sama guru dan pembimbingnya. 

Kapolsek Lembursitu, AKP Dedi Suryadi mengatakan bahwa korban dan teman-temannya tersebut bisa berenang, namun karena arus bawah sungai yang deras dan adanya dasar sungai yang kedalamannya curam yang membuat terjadinya kecelakaan ini. 

"Setelah ditemukan, pihak keluarga korban menolak di autopsi dan jenazah langsung dibawa ke rumah keluarga korban. Lalu 2 korban yang selamat, 1 korban berinisial Parli (11) sudah membaik dibawa ke rumahnya, sedangkan 1 korban lagi Elsa (14) masih dirawat di RSUD Al-Mulk karena masih menggigil kedinginan namun paru-parunya aman," lata Kapolsek Lembur Situ kepada MNC Portal Indonesia (MPI). 

Sementara itu Kapolsek Gunungguruh Iptu Didin Waslidin mengatakan, petugas telah mengamankan guru dan pembimbing perguruan silat dalam kasus ini untuk dimintai keterangan mengenai kronologi kejadian tersebut. 

"Guru dan pembimbingnya sedang dilakukan pemeriksaan dan seperti yang sudah tadi disampaikan (oleh Kapolsek Lembursitu) bagaimana awalnya. Kita evakuasi dulu korbannya lalu kita melakukan penyelidikan untuk menemukan fakta-fakta lain. Saat ini masih dalam tahap penyelidikan," kata Kapolsek Gunungguruh. 

Sebelumnya diberitakan, tiga murid perguruan pencak silat hanyut di Sungai Cipelang. Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, awalnya 11 murid perguruan silat Cadas Raga usai latihan silat.

Mereka turun ke sungai untuk berenang. Tiba-tiba, tiga murid tersebut hanyut terseret arus sungai. Dua korban, Parli (11) dan Elsa (14) berhasil diselamatkan, sedangkan RH tenggelam dan hilang.

Editor : Agus Warsudi

Baca Artikel Lainnya di Sini